Belum Lama Diaspal, Warga Pertanyakan Jalan Jalur Luar Pemukiman SP1 Distrik Yaro Nabire Sudah Mulai Rusak Kembali

ilustrasi

(Dok.Ilustrasi)

Warga yang sering melintasi jalan jalur luar di pemukiman SP I Yaro, Distrik Yaro, Nabire, mempertanyakan kualitas perbaikan jalan yang dilaksanakan baru-baru ini. Jalan yang baru diaspal tersebut sudah rusak dan hancur kembali, dan terlihat aspal menyatu dengan lumpur.

Berdasarkan pengamatan warga, sepintas terkesan pemadatan material hanya sedikit, bahkan terkesan hanya pembersihan badan jalan. Demikian juga, pengaspalan terkesan cuma siram. Perbandingannya, titik sekitar lahan kosong di tikungan dan titik jalan depan pemukiman masyarakat yang tidak jauh dari Pos Polisi Yaro.

Titik jalan sekitar lahan kosong, memang selama ini tidak pernah aman dari lumpur dan tanahnya labil. Tetapi di titik depan pemukiman masyarakat dekat Pos Polisi (Pospol) Yaro, lahannya kering. Bahkan pengaspalan lama hanya rusak sebagian. Tetapi yang terjadi sementara ini, ‘bubur’ di titik lahan kosong dan ‘bubur’ di titik yang tidak jauh dari Pospol Yaro sama.

Lucunya, truk yang masuk ke arah Pemukiman Baru, lebih memilih jalur luar yang baru disiram aspal. Ketika melihat truck yang lewat, pertanyaan yang muncul, apakah truck yang akan melintas dengan muatan sedikitnya 3 sampai 4 kubik kayu tidak akan menambah kerusakan badan jalan yang lebih parah. Dan apakah konsultan yang merencanakan dan kontraktor yang mengerjakan pekerjaan ini kurang mempertimbangkan kendaraan yang melintasi jalan luar tersebut. Mungkin juga perencanaan di kantor pemerintah menghitung nilai pekerjaan tanpa mempertimbangkan muatan kendaraan yang biasanya melintasi jalan jalur luar di SP I Yaro.

Tanpa tidak saling melempar kesalahan diantara pihak yang terkait, yang jelas dan sementara ini, jalan yang baru selesai diaspal kini kembali ‘bubur’ di beberapa titik.

(PPN/ANS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *