Akibat Dirusak Pada Malam Pergantian Tahun, SPBU Dogiyai Sementara Hanya Jual Dexlite

Dogiyai – Akibat dirusak sekelompok warga pada malam pergantian tahun (31/12/19), SPBU di Moanemani kabupaten Dogiyai sementara waktu hanya menjual bahan bakar jenis Dexlite.

Hal itu disampaikan Unit Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina MOR VIII Jayapura Brasto Nugroho, senin (06/01), seperti dilansir dari Kantor Berita Antara.

“Memang benar ada laporan tentang SBPU yang melayani warga di Kabupaten Dogiyai yang dirusak sekelompok masyarakat hingga menyebabkan peralatannya mengalami kerusakan. Akibatnya saat ini hanya dapat melayani penjualan BBM jenis Dexlite dan itu dilakukan secara manual,” kata Brasto.

Untuk penjualan BBM jenis premium dan bio solar masih menunggu digantinya dispenser dan nozzler.

“Setiap harinya, SPBU di Dogiyairata-rata menjual BBM jenis premium, dexlite dan bio solar sebanyak 22 kiloliter,” kata Brasto secara mengaku belum mengetahui secara pasti berapa besar kerugian yang dialami akibat pengrusakan tersebut.

Kapolres Nabire AKBP Sonny Tampubolon yang dihubungi terpisah mengakui, pengrusakan SPBU di Dogiay terjadi saat malam pergantian tahun (31/12) yang dilakukan sekelompok warga yang saat itu sedang terpengaruh minuman keras.

Mereka merusak SPBU karena menduga pemilik SPBU yang melaporkan sehingga anggota brimob mendatangi dan membubarkannya, kata Tampubolon seraya mengaku belum ada yang ditangkap dalam kasus tersebut karena melarikan diri ke dalam hutan.

“Saat ini anggota Brimob sudah ditambah dari Nabire untuk memperkuat personil yang bertugas di Dogiay,” kata AKBP Tampubolon.

[Nabire.Net/Ant]