Nabire.Net

Nabire – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Nabire akhirnya menetapkan kebijakan untuk menonaktifkan sementara aktivitas belajar mengajar di sekolah, dan para siswa diminta untuk belajar di rumah masing-masing.

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Pendidikan Nabire, Yulianus Pasang, S.Pd, M.Pd, saat dihubungi Nabire.Net, selasa sore (17/03).

(Baca Juga : Sekolah di Nabire Belum Perlu Diliburkan, Ini Penjelasan Kepala Dinas Pendidikan)

Dikatakan Kepala Dinas, pihaknya telah mengadakan rapat dengan Bupati Nabire, Sekda dan para pimpinan OPD, selasa pagi, dan disepakati bahwa anak-anak sekolah diberhentikan sementara proses belajar mengajar di sekolah dan dialihkan ke rumah masing-masing.

Yulianus mengatakan, kebijakan libur mulai berlaku besok 18 Maret 2020 hingga 31 Maret 2020. Hal itu sesuai putusan Bupati Nabire Nomor 360/572//Set, tanggal 17 Maret 2020 tentang penetapan status siaga penanganan virus Corona dan usaha pencegahan penyebaran virus corona di Nabire.

“Walaupun sekarang dikatakan libur sampai tanggal 31 Maret, tapi nanti kondisinya nanti kita lihat seperti apa, jika nanti ada persoalan lebih berat, maka kita akan rapat ulang dengan pemerintah daerah”, kata Yulianus.

“Semua Kepala Sekolah sudah disampaikan baik lewat telepon, sms, sementara surat edaran akan diedarkan sore ini menunggu tanda tangan Bupati”, lanjutnya.

[Nabire.Net]