Nabire.Net

(Corona Virus)

Nabire – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Nabire belum menetapkan kebijakan untuk meliburkan aktivitas belajar mengajar di sekolah, terkait pencegahan wabah Virus Corona (Covid-19).

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Nabire, Yulianus Pasang S.pd M.Pd, saat dihubungi Nabire.Net via telepon, Minggu (15/03).

Kepala Dinas Pendidikan, Yulianus Pasang mengatakan, sejauh ini belum ada keputusan untuk meliburkan aktivitas sekolah karena penyebaran virus corona.

Dinas Pendidikan kabupaten Nabire baru sebatas mengeluarkan surat edaran pencegahan Covid-19 pada satuan pendidikan, per tanggal 12 Maret 2020.

Dijelaskan, hingga saat ini Dinas Pendidikan kabupaten Nabire belum mengambil tindakan untuk meliburkan aktivitas sekolah karena kota Nabire masih aman dari virus corona.

“Jika sudah ada temuan di Nabire maka Dinas Pendidikan Nabire akan mengambil tindakan seperti di kota-kota lainnya. Tapi Nabire masih aman, karena belum ada temuan di rumah sakit atau laporan dari Dinas Kesehatan. Kalau misalnya sudah ada temuan, maka kita akan ambil langkah seperti di daerah lain yang sudah ada temuan, yaitu meliburkan aktivitas sekolah”, beber Kepala Dinas Yulianus Pasang.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa selama ini Dinas Pendidikan Nabire tidak tinggal diam, tapi terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti Dinas Kesehatan. Hal itu untuk mengetahui informasi terkini terkait virus corona.

“Saya selaku pimpinan di Dinas Pendidikan Nabire, tidak tinggal diam. Saya selalu berkoordinasi dengan pihak kesehatan. Apabila sudah ada info temuan, maka kita akan langsung mengambil langkah”, tegasnya.

Kata Yulianus, jika memang di Nabire sudah ada temuan virus Corona, maka Dinas Pendidikan akan menyuruh anak-anak belajar di rumah.

“Kita akan sampaikan ke masyarakat bahwa anak-anak itu tidak usah ke sekolah jika ada temuan, tapi mereka tetap belajar di rumah. Kedepannya supaya anak-anak kalau diliburkan, mereka tidak kumpul-kumpul dengan teman, karena yang kita cegah adalah penyebarannya”, urai Yulianus.

“Kita akan koordinasi dengan Bapak Bupati dan Bapak Sekda untuk minta diliburkan jika memang ada temuan-temuan virus corona di Nabire”, tutup Kepala Dinas Pendidikan Nabire.

[Nabire.Net]