INFO NABIRE
Home » Blog » Terdampak Penutupan Transportasi, 34 Mahasiswa Kebidanan Nabire Masih Tertahan di Jakarta

Terdampak Penutupan Transportasi, 34 Mahasiswa Kebidanan Nabire Masih Tertahan di Jakarta

(Terdampak Penutupan Transportasi, 34 Mahasiswa AKPER Nabire Masih Tertahan di Jakarta)



Nabire – Kebijakan penutupan transportasi yang diberlakukan pemerintah kabupaten Nabire, berdampak kepada 34 orang mahasiswa Poltekkes Kemenkes Jayapura Prodi DIII Kebidanan Nabire yang tertahan di Jakarta setelah menyelesaikan kuliah prakteknya.

Sebanyak 34 mahasiswa Kebidanan Nabire tersebut, tertahan di Jakarta sejak bulan Maret 2020 lalu. Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPR Papua, Herlin Beatrix Monim, SE.

Dijelaskan Herlin, 34 mahasiswa tersebut setelah melakukan kuliah prakter, tertahan kebijakan lock down di Papua, sehingga mereka tidak bisa pulang. Namun kata Herlin, pihaknya akan berupaya untuk membantu memulangkan 34 mahasiswa itu ke daerah asalnya.

“Mereka ini harus dipulangkan. Lain dengan adik adik mahasiswa yang memang kuliah disana, tapi mereka juga ingin pulang. Tapi ini bisa dipertimbangkan. Jadi untuk 34 orang Mahasiswa yang praktik ini, kami harus berusaha untuk pulangkan mereka. Ini kami sedang usahakan,” kata Herlin Beatrix Monim di Swisbell Hotel Jayapura, Rabu (17/6), seperti dilansir Nabire.Net dari media Reportase Papua.

Menurut Herlin, saat ini, sedang dilakukan lobi agar 34 mahasiswa tersebut bisa pulang menggunakan pesawat hercules. Hanya saja, belum ada pernyataan dari Dishub Papua untuk membantu kepulangan 34 mahasiswa tersebut. Oleh karena itu, Herlin meminta kepada 34 orang mahasiswa  tersebut untuk menyurati Pemprov Papua.

Lanjut Herlin, 34 mahasiswa Nabire tersebut juga sedang berusaha mendapatkan izin dari Danjen Kopasus agar dapat membantu memulangkan mereka dengan pesawat hercules.

[Nabire.Net/R.P]

Post Related

Leave a Reply

Your email address will not be published.