Sejauh Mana Tahapan Seleksi Program ADik? Ini Kata Dinas Pendidikan Papua Tengah

Nabire, 4 Juni 2025 – Sebanyak 100 peserta dari Provinsi Papua Tengah telah resmi terdaftar dalam Program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Tahun 2024–2025 untuk lulusan Orang Asli Papua (OAP). Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah memberikan akses pendidikan tinggi yang setara bagi putra-putri asli Papua.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Seksi Fasilitasi Pembiayaan Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah, Priya Saptono Hadi, S.STP, saat ditemui Nabirenet di ruang kerjanya, Rabu (4/6/2025).

“Untuk provinsi, dari akun yang sudah diberikan oleh Kementerian, itu ada 1 akun. Dan itu sudah termanfaatkan semua untuk 100 pendaftar, begitu juga kabupaten, per kabupaten dapat 1 akun dan hanya bisa daftar 100 peserta” jelas Priya.

Pendaftaran program ADik dibuka sejak 2 Mei hingga 31 Mei 2025. Pada hari terakhir, Dinas Pendidikan melayani pendaftaran hingga malam hari.

“Kami melayani sampai jam 11 malam di tanggal 31 Mei, dan pas di angka 100 itu. Sudah tidak bisa ditambah lagi karena 1 akun hanya bisa daftar 100 peserta,” ungkapnya.

Priya menjelaskan bahwa peserta yang telah mendaftar kini memasuki tahapan berikutnya. Mulai tanggal 1 hingga 10 Juni 2025, akan dilakukan verifikasi dan validasi data serta pengolahan nilai rapor melalui sistem ADik. Selanjutnya, proses seleksi akan dilaksanakan oleh masing-masing perguruan tinggi tujuan peserta, yang berlangsung pada 11 hingga 15 Juni 2025.

“Nanti yang menyeleksi itu perguruan tinggi masing-masing. Kami hanya memfasilitasi pendaftarannya saja. Pengumuman hasil seleksi dijadwalkan tanggal 25 Juni 2025,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan agar peserta aktif memantau perkembangan melalui kontak yang telah dicantumkan saat pendaftaran.

“Pantau terus email dan WhatsApp yang sudah dicantumkan. Informasi lanjutan pasti akan disampaikan oleh panitia perguruan tinggi,” tegasnya.

Sementara itu, untuk pendaftar melalui jalur kabupaten, kuota yang tersedia juga sebanyak 100 peserta per kabupaten.

Berikut data pendaftar per kabupaten yang diterima Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah:

1. Kabupaten Mimika 100 peserta yang terdaftar

2. Kabupaten Dogiyai 85 peserta

3. Kabupaten puncak 20 peserta

4. Kabupaten Paniai 74 peserta

5. Kabupaten Nabire 100 peserta

6. Provinsi Papua Tengah 100

7. Kabupaten Deiyai 96 peserta

8. Kabupaten Puncak Jaya 55 peserta

Data belum masuk dari Kabupaten Intan Jaya.

[Nabire.Net/Musa Boma]