INFO NABIRE
Home » Blog » Pertemuan Antara Pengurus IPMANAB Yogya & Staf Kesra Setda Nabire Dalam Rangka Pendataan Mahasiswa Asal Nabire Di Hotel Mulya Kencana Yogya

Pertemuan Antara Pengurus IPMANAB Yogya & Staf Kesra Setda Nabire Dalam Rangka Pendataan Mahasiswa Asal Nabire Di Hotel Mulya Kencana Yogya

123

Bertempat di Hotel Mulya Kencana Yogyakarta sore hari tadi (17/04) telah dilakukan pertemuan antara Pengurus Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire (IPMANAB) dengan Pegawai Kesra Kabupaten Nabire, Demianus Maweng,S.STP, yang bertugas untuk melakukan pendataan mahasiswa asal Nabire di kota study Yogyakarta, untuk mendengar secara langsung maksud dilakukan pendataan mahasiswa asal asal Kabupaten Nabire tersebut.

Dalam keterangannya Ketua Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire (IPMANAB) kota study Yogyakarta Laurensius Zonggonau menyampaikan bahwa pihaknya merasa kaget dan juga keberatan dengan maksud pendataan yang dilakukan oleh Pemda Nabire ke beberapa kota study dan satu diantaranya adalah kota study Yogyakarta.

Karena selama ini mahasiswa asal Nabire yang menuntut ilmu di Yogyakarta tidak pernah menerima dana bantuan pendidikan maupun pemondokan dari Pemerintah Nabire, padahal beberapa kali ada orang yang datang dan mengatasnamakan Pemda Nabire serta mengambil data mahasiswa guna pemberian bantuan pendidikan namun tidak pernah ada realisasinya hingga saat ini.

Dan sampai saat ini mahasiswa Nabire yang menuntut ilmu di Yogyakarta lebih dari 100-an bahkan mendekati 200-an namun keberadaan mereka tidak terfokus pada satu atau beberapa tempat tinggal (Kos) karena sampai saat ini khusus mahasiswa Nabire tidak mempunyai asrama seperti yang dimiliki oleh beberapa kabupaten lainnya di Papua.

Melalui kesempatan ini Laurensius berharap agar ada perhatian khususnya dari Pemda Nabire untuk memperhatikan dan memprioritaskan pembangunan asrama bagi mahasiswa Nabire di Yogyakarta agar kedepan tidak lagi seperti yang ada selama ini terkesan tercecer dan susah di kontrol.

Pertemuan Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire (IPMANAB) kota study Yogyakarta juga berencana untuk mengadakan natal dan tahun baru 2016/2017 di Nabire sekaligus mau menyampaikan unek-unek dan masukan kepada pemerintah Nabire dalam hal ini Bupati Nabire agar lebih memprioritaskan pembangunan asrama Mahasiswa Nabire di Yogyakarta. Serta menyampaikan dukungan kepada Pemda Nabire yang telah melakukan gebrakan dengan berniat memberikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa asal Nabire di Yogyakarta dan beberapa kota study, semoga dapat berjalan dengan lancer dan tepat sasaran sesuai peruntukannya karena terus terang bantuan ini akan sangat membatu meringankan beban orang tua dalam menaggung biaya pendidikan kami anak-anak berapapun jumlahnya.

Sementara staf bagian Kesra Setda Nabire Demianus Maweng,S.STP yang diperintahkan melakukan pendataan mahasiswa di kota study Yogyakarta dalam penjelasannya kepada Pengurus Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire (IPMANAB) mengatakan bahwa kedatangannya ke Yogyakarta untuk melakukan pendataan mahasiswa Nabire yang menuntut ilmu di pada kota study Yogya, hal ini berdasarkan SPPD dan Surat Perintah Tugas yang di tandatangi oleh pimpinan dalam hal ini Sekda Nabire sehingga keabsahan dari pendataan ini tidak perlu diragukan akan terjadi seperti yang sudah-sudah karena data yang diambil akan dientri untuk selanjutnya diterbitkan SK Bupati Nabire bagi mahasiswa penerima bantuan pendidikan tentunya tetap memperhatikan beberapa kriteria salah satu diantaranya orang tua harus telah menatap di Nabire sejak tahun 1980 yang di dukung dengan kartu keluarga.

Adapun yang dibutuhkan dalam pendataan ini adalah bahwa setiap mahasiswa wajib mengumpulkan Kartu Mahasiswa, Kartu Rencana Study (KRS) serta Surat aktif kuliah dari Fakultas atau tempat kuliah, semuanya dalam bentuk foto copy.

(Dems.M)

 

Post Related

Leave a Reply

  • NABIRENET author
    19 April, 2016 02:18 at 02:18

    Kami mendapat info, bukan hanya di yogya, tapi nanti akan ada pendataan di beberap kota study. jadi ditunggu saja sambil berdoa semoga kota study kalian jg mendapat pendataan dan bantuan dari pemerintah nabire

    • All
      19 April, 2016 12:09 at 12:09

      Sodara sekalian, jangan salah tapsir soal dana pendidikan yang lalu lewat distrik sesuai dengan identitas mahasiswa yang sesungguhnya pada distrik masing2 di nabire karena kita semua tahu bahwa mahasiswa abal-abal banyak yang mengatasnamakan diri dari nabire sementara yang bersangkutan bukan tinggal di nabire karena tidak bisa dibuktikan dengan data pribadi yang benar.

      Hanya saja yang lalu mahasiswa kurang tanggap dengan itu. Makanya mahasiswa diharapkan memiliki KTP

    • Markus Womas
      2 November, 2016 17:39 at 17:39

      @Nabirenet” info itu itu yg basih buat kami, bosan sdh dengan abunawas yg pemkab nabire pakai. biarkan mereka makan uang2 / bantuan2 yg seharusnya utk mahasiswa/i nanti Tuhan Yesus yang tau semuanya. sebab ada pepata dr seseorang yg tdk lasing bagi kita di tanah papua denagn MOTTONYA MENGATAKAN : *** Barang siapa bekerja jujur di Tanah Papua ini, ia akan berjalan dari satu tanda heran ke satu tanda heran lainnya (Pdt.IS Keijne)

  • Martina Woromboni
    18 April, 2016 15:21 at 15:21

    Menanggapi penjelasan dari staf Kesra Setda Nabire Demianus Maweng,S,STP bahwa mahasiswa asal Nabire tidak hanya ada di kota study jogya, tetapi dari kota studi lainpun juga ada. Contohnya, di kota studi Salatiga, Semarang, Solo, Malang, Surabaya, Jakarta, Bandung, Bogor, dll. Jadi bila perlu harus pendataan yang merata di setiap kota study. Hanya itu usulan dan masukan dari saya. Semoga Pemda Nabire bisa memperhatikan hal tersebut. Terima Kasih.

    • Markus Womas
      2 November, 2016 17:27 at 17:27

      Saudaraku @martina woromboni, jangankan teman2 yg diluar papua itu sdh terlalu jauh yang saya mau tanyakan apakah di USMIN NBR dan AKPER nabire Pemkab sdh sejahterakan teman2 yg dekat di nabire atau belum..? Kalau belum jangan sdh sebab uang sekian milyar dr tahun ke tahun saya dan teman2 mahasiswa/i asal nabire yg di manokwari Unipa dan teman2 yg di luar pulau papua ini sll di data tetapi tdk pernah ada bantan dr pemkab nabire. jadi stp tipu2 kami sdh, tp pemkab nabire tunggu tanggal mainnya nanti saya akan cari tau ketua2 ikatan mahasiswa/i nabire yg di luar papua maupun di papua dan kami di papua barat utk kita demo ke gedung KPK untuk minta pemkab nabire pertanggung jawabkan uang2/bantuan pendidikan yg mereka buat laporan pertanggung jawaban setiap tahun data dari mana tu dan mana bkti penerimaan uang dr mahasiswa/i yg menerimanya

Your email address will not be published.