Penumpang Kapal Tidar Asal Nabire Yang Pulang Via Jalan Darat Akan Dikarantina

Nabire – Menyingkapi akan kembalinya 50 orang penumpang Kapal Tidar, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Nabire, dr. Frans Sayori, menegaskan bahwa rombongan akan didata dan dikarantina setibanya di Nabire.

Hal itu disampaikan dr. Frans Sayori, selasa sore (31/03) melalui sambungan telepon. Ia menegaskan bahwa setelah rombongan penumpang kapal Tidar asal Nabire tersebut tiba di Nabire, mereka akan tetap didata untuk mengetahui alamat domisili mereka di Nabire.

Dikatakan Frans Sayori, nantinya setelah didata, 50 orang penumpang tersebut diharuskan menjalani masa karantina selama 14 hari di rumah masing-masing.

“Mereka tidak usah takut. Ini protap jadi tetap mereka akan diperiksa, karena ada surat-surat hasil pemeriksaan yang dorang (red:mereka) isi supaya torang (red:kita) tahu dong pu alamat untuk tetap dong (red:mereka) di rumah selama 14 hari karena dorang (red:mereka) dari luar”, kata dr. Frans Sayori.

Sementara itu, jika sudah tiba di Nabire, maka sesuai petunjuk dari Kabag Ops Polres Nabire, maka rombongan akan diperiksa di Polsek Nabire Barat.

Sebagai informasi, sebanyak 50 orang penumpang kapal Tidar asal Nabire yang diturunkan di Manokwari, nekat menggunakan tiga unit kendaraan, menempuh jalan darat untuk kembali ke Nabire, selasa (31/03).

(Baca Juga : Penumpang Kapal Tidar Asal Nabire Bertolak Menuju Nabire Lewat Jalan Darat)

Dari 50 orang tersebut, 6 orang diantaranya adalah anak-anak, sisanya orang dewasa. Pukul 15.00 Wit sore tadi, rombongan tersebut sudah berada di Kampung Arua, kabupaten Teluk Wondama Nabire.

[Nabire.Net/Reyn.W]