Parade Baju Adat dan Pameran Kriya Anak Warnai Festival Budaya Pelajar Papua Tengah 2025 

Nabire, 3 September 2025 – Festival Budaya Pelajar Papua Tengah 2025 semakin semarak dengan penampilan parade baju adat dari 8 kabupaten se-Papua Tengah. Acara yang berlangsung di eks Bandara Lama Nabire ini turut disaksikan langsung oleh Gubernur Papua Tengah, Rabu (03/09).

Peserta dari berbagai kabupaten tampil memukau dengan mengenakan baju adat khas daerah masing-masing. Tak hanya itu, mereka juga mempersembahkan yel-yel penuh semangat, menambah kemeriahan festival budaya tahunan ini.

Sejumlah peserta bahkan mengaku baru pertama kali menyaksikan secara langsung keberagaman budaya di Kabupaten Nabire melalui festival tersebut.

Pameran Kriya Anak Papua Tengah

Selain parade baju adat, peserta dari 8 kabupaten juga memamerkan karya-karya kerajinan tangan hasil kreativitas pelajar. Meski acara sempat diguyur hujan rintik, semangat para peserta untuk menampilkan budaya dan karya mereka tidak surut.

Apresiasi dari Gubernur Papua Tengah

Gubernur Papua Tengah memberikan apresiasi tinggi dengan membeli langsung kerajinan dari setiap stand kabupaten. Langkah ini menjadi simbol dukungan sekaligus kebanggaan pemerintah terhadap kreativitas generasi muda Papua Tengah.

“Ini adalah wujud nyata bahwa anak-anak Papua Tengah memiliki potensi besar. Saya bangga dan akan terus mendukung agar budaya dan karya mereka semakin maju,” ujar Gubernur.

Festival Budaya Pelajar Papua Tengah 2025 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah edukasi, ekspresi budaya, serta sarana mempererat persatuan generasi muda di Bumi Papua Tengah.

Mengusung tema “Satu Hati Dalam Dunia Tifa”, festival ini mengangkat tifa sebagai simbol persatuan, kekompakan, dan harmoni.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]