Momen HUT ke-80 RI, Gubernur Papua Tengah Launching Sekolah Gratis dan Sekolah Sepanjang Hari

Nabire, 17 Agustus 2025 – Dalam rangkaian peringatan HUT RI ke-80 di Lapangan Eks Bandara Lama Nabire, Gubernur Papua Tengah melaunching tiga program strategis pendidikan sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Tanah Papua.
Mengutip Nelson Mandela, “Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat kamu gunakan untuk mengubah dunia,” Gubernur Papua Tengah resmi meluncurkan:
-
Program Pendidikan Sekolah Gratis
Sebanyak 124 SMA/SMK negeri dan swasta di delapan kabupaten akan menerima program sekolah gratis. Program ini mencakup 24.481 siswa, terdiri atas 14.446 siswa SMA, 9.036 siswa SMK, dan 1.000 siswa dari daerah konflik dengan pola asrama. -
Aplikasi Pendataan Siswa OAP dan Non-OAP
Aplikasi digital ini akan memetakan data siswa by name by address mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA/SMK. Pendataan akan disinkronkan dengan data DUKCAPIL dan DAPODIK untuk memastikan akses pendidikan sesuai usia sekolah, berbasis kampung. -
Program Sekolah Sepanjang Hari (SSH)
Sebanyak 9 sekolah di Papua Tengah ditetapkan sebagai penerima program SSH, tersebar di Timika (2 sekolah), Nabire (2), Paniai (2), Puncak (1), Puncak Jaya (1), dan Intan Jaya (1).
Selain meluncurkan program pendidikan, Gubernur Papua Tengah juga menyerahkan santunan jaminan kematian dan beasiswa pendidikan kepada keluarga peserta yang berhak. Di antaranya:
-
Marthin Luther Noriwari – Rp 42 juta
-
Florens Laurens Maurits Asyerem – Rp 42 juta + beasiswa maksimal Rp 144,5 juta
-
Fransiscus Tekege – Rp 42 juta
-
Jufri – Rp 42 juta
-
Oktopianus Douw – Total Rp 207,2 juta (jaminan kematian, hari tua, dan beasiswa)
-
Kartini Herlina Waibusi – Rp 42 juta

Peluncuran program ini menjadi tonggak baru pembangunan pendidikan di Papua Tengah, sekaligus bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat.
[Nabire.Net/Sitti Hawa]
Tinggalkan Komentar