Kebangkitan Yesus Jadi Perenungan Utama dalam Ibadah Bisthond Doa dan Penyembahan di Gereja GPT Kristus Raja Nabire

Nabire, 13 Mei 2025 – Ibadah Bisthond Doa dan Penyembahan berlangsung khidmat di Gereja Pantekosta Tabernakel (GPT) Kristus Raja, Jemaat Kalinona Nabire, Selasa (13/5/2025).

Dalam ibadah ini, Firman Tuhan dilayani oleh Gembala Sidang, Pdt. Paulus Appang, S.Th, yang menyampaikan pesan utama mengenai Kebangkitan Yesus.

Mengambil dasar pembacaan dari 1 Korintus 15:1 dan seterusnya, Pdt. Paulus menekankan bahwa orang percaya harus memiliki iman yang teguh terhadap Injil. Ia menjelaskan bahwa Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, sebagaimana tertulis dalam Roma 1:16.

“Injil itu adalah kebenaran Allah. Jika ada yang memberitakan Injil yang berbeda, terkutuklah dia,” tegasnya sambil mengutip Galatia.

Lebih lanjut, ia menguraikan karakteristik empat kitab Injil:

1. Matius menggambarkan Yesus sebagai Raja, lengkap dengan silsilah-Nya.

2. Markus menunjukkan Yesus sebagai Hamba, tanpa mencatat silsilah.

3. Lukas menggambarkan Yesus sebagai Anak Manusia, dengan silsilah.

4. Yohanes menekankan Yesus sebagai Anak Allah, ilahi, tanpa mencantumkan silsilah.

Firman dari Yohanes 1:14 juga turut dikutip, bahwa Firman telah menjadi manusia dan diam di antara kita. Sedangkan dalam 1 Korintus 15:3-4, Pdt. Paulus menegaskan bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, dikuburkan, dan dibangkitkan pada hari ketiga sesuai Kitab Suci.

Di akhir khotbah, umat diajak untuk memiliki tiga hal penting dalam kehidupan rohani: kasih, Firman, dan Roh Kudus. Ibadah ditutup dengan doa dan penyembahan yang menguatkan iman jemaat.

“Kiranya Tuhan Yesus Kristus, Mempelai Pria Surga, memberkati kita semua,” tutup Pdt. Paulus.

[Nabire.Net]