IPMMEA Kota Studi Nabire Gelar Rapat di Dogiyai Bahas Asrama Swadaya

Dogiyai – Ikatan Pelajar Mahasiswa Mahasiswi Megaikebo Adauwo (IPMMEA) kota studi Nabire, melaksanakan rapat membahas masalah pendidikan dan asrama swadaya, bertempat di Adauwo Distrik Mapia tengah Kabupaten Dogiyai, Jumat (01/01/21).
Rapat dipimpin Nelius Madai didampingi Steven Mote, Melkias Boma, dan perwakilan BP IPMMEA, Musa Boma. Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Kampung Adauwo, David Mote, dan puluhan senioritas dari Megaikebo Adauwo beserta ratusan masyarakat.
Melkias Boma selaku pimpinan rapat menjelaskan tentang spanduk yang telah dipasang Pelajar dan Mahasiswa di depan masyarakat.
Dijelaskan, tema di spanduk tersebut yaitu kitab Amsal 18:21 yakni Masa Depan Sungguh Ada. Hal itu berkaitan dengan rencana pembangunan asrama swadaya.
Selaku Kepala Kampung Adauwo, David Mote berpesan agar anak-anak muda sebagai generasi Papua harus sekolah sampai berhasil.
“Agama, Pemerintah, dan pendidikan penting bagi kamu. Anak anak sedang bersekolah jangan hanya masuk satu jurusan tapi penting juga masuk berbagai bidang, seperti keguruan, kesehatan dan teknik,” katanya.
Mewakili Tokoh pemuda Damianus Magai berpesan kepada pelajar mahasiswa agar kedepannya berkandeng tangan bersama Tuhan , terus berkomunikasi dengan Tuhan. Sebab dari awal rapat pada dua tahun lalu sampai kini saat ini sudah aman dan lancar.
Tokoh pemuda Alfonsius Mote berpesan kepada pelajar mahasiswa Megaikebo Adauwo , adik-adik mu yang selalu numpang di Asrama MEA segera tanya kepada pihaknya , agar tujuan dari pada menumpang adik-adikmu jelas dari pada tujuan tersebut.
Pdt. Piter Mote selaku tokoh Agama ia juga berpesan kepada IPMMEA agar tata tertib asrama MEA diwajibkan harus ada. Sejarah perkembangan ikatan Pelajar Mahasiswa Megaikebo Adauwo dari terbentuk organisasi ini harus ada.
Adapun pun pengumpulan uang masuk dari sumbangan sukarela yang telah dikeluarkan oleh panitia terkumpul sebesar “Sebelas juta sembilan ratus tiga puluh lima ribu” (11. 935.000) dan sepuluh juta rupiah (10.000.00) dari kepala kampung David Mote langsung serahkan kepada badan pengurus IPMMEA di lapangan terbuka SD YPPGI Adauwo dengan berjumlah “dua puluh satu juta sembilan ratus tiga puluh lima ribu” (21.935.000,00).
Badan pengurus, pimpinan rapat beserta anggota Ikatan Pelajar Mahasiswa/i Megaikebo Adauwo (IPMMEA) kota studi Kabupaten Dogiyai lebih khususnya pusat dikota Nabire membilang banyak terima kasih atas semua kebaikan orang tua akan dibalas oleh yang punya segalanya yaitu Allah.
[Nabire.Net/Musa Dumukoto]
Tinggalkan Komentar