INFO NABIRE
Home » Blog » Ibadah Persekutuan Wanita Sekotawi, Dipusatkan Di GKI Bethania Asdim Siriwini Nabire

Ibadah Persekutuan Wanita Sekotawi, Dipusatkan Di GKI Bethania Asdim Siriwini Nabire

1

Ibadah Persekutuan Wanita ( PW ) sekotawi  tingkat Klasis GKI Paniai , dipusatkan di Jemaat GKI Bethania Asdim Siriwini Nabire, senin sore pukul 16.00 wit (16/05), dengan mengambil firman Tuhan sebagai penguatan bagi jemaat pada Kisah Para Rasul 2 : 41 – 47 dengan perikop “Cara Hidup Jemaat Yang Pertama.”

Ibadah dipimpin Pdt. Ema Windesi S.Pak. Dalam khotbahnya Pdt. Ema Windesi S.Pak mengatakan cara hidup jemaat yang pertama  yang menarik adalah bertekun dalam pengajaran dan persekutuan yang  merupakan salah satu hakikat dan tujuan utama dari jemaat yang mula-mula, seperti yang kita baca dari perikop Kis 2:41-47 tadi.

Pertanyaannya, mengapa jemaat yang mula-mula itu bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan persekutuan?

Kisahnya bermula dari kebiasaan Tuhan Yesus yang setia hadir kebaktian di sinagoge (tempat ibadah orang Yahudi). Kebiasaan Yesus itu diikuti pula oleh keduabelas murid-Nya.Lalu setelah Tuhan Yesus naik ke surga, ternyata para murid masih meneruskan kebiasaan ini, untuk beberapa lama. Hal ini sesuai dengan catatan di Kisah Para Rasul dan beberapa surat Paulus yang menyatakan bahwa para pengikut Yesus masih terus berbakti dengan orang-orang Yahudi lain di sinagoge.

2

Berangsur-angsur para pengikut Yesus memisahkan diri dari sinagoge dan membentuk persekutuan yang disebut sebagai “Gereja”. Jemaat atau Gereja Kristen yang mula-mula ini berbentuk “jemaat rumah” karena di adakan di rumah-rumah (Rm 16:5, 1 Kor 16:19, Kol 4:15) Dan kegiatan utama di jemaat atau gereja yang mula-mula itu adalah belajar dari pengajaran para Rasul tentang Tuhan Yesus. Mereka ingin mendalami siapakah Yesus; apa yang Yesus ajarkan; Mengapa Yesus harus mati di salib dan seterusnya. Dalam kitab Galatia 6:6, pertemuan seperti itu disebut  juga sebagai “pengajaran dalam Firman”.

3

Dalam khotbahnya Pdt. Ema Windesi S.Pak menyampaikan kepada jemaat tentang janji atau pengajaran  kepada kita dengan turunnya Roh Kudus yaitu : 1, berdoa bersama, 2. Bertekun dalam pengajaran firman Tuhan. 3. Persekutuan. 4. Kebersamaan dalam membagi segala sesuatu yang mereka punyai. 5. Berkumpul atau memenangkan jiwa.

Pdt. Ema Windesi S.Pak juga mengingatkan kepada Persekutuan Wanita atau kaum ibu yang biasa sibuk di rumah agar selalu rajin membaca firman Tuhan dan selalu bertekun dalam doa dan juga jangan menganggap peristiwa Pentakosta merupakan peristiwa yang biasa biasa saja. Tetapi merupakan suatu pengajaran bagi kita untuk selalu melakukan kehendak Tuhan di dalam hidup kita.

4

Dalam ibadah PW sekotawi  yang dihadiri 198 jiwa, di isi dengan lagu lagu pujian dari Vocal Group PW Silo kalibobo,  Solo PW  Betania, Vocal group solafide KPR, dan vocal group PW Imanuel kota lama.

(Bethania)

Post Related

Leave a Reply

Your email address will not be published.