Ibadah Minggu Pagi, 7 Agustus 2016, Di Jemaat GKI Sion Kampung Harapan Nabire
Menjadi hal yang sangat luar biasa adalah, ketika Allah hendak menciptakan manusia. Allah tidak melakukannya dengan perkataan, tetapi proses penciptaan itu dikerjakan dengan tangan Allah sendiri.
Demikian kutipan khotbah Ibadah Minggu Pagi, 7 agustus 2016, di Jemaat GKI Sion Kampung Harapan Nabire, yang dipimpin oleh Pelayan Firman Pdt. Laban Warlela S.Th.
Ibadah tersebut mengusung pembacaan firman dari Kitab Kejadian tentang Penciptaan Bumi dan isinya termasuk manusia.
Dalam khotbahnya, Pdt. Laban Warlela S.Th mengatakan, Saat Allah mengatakan “Jadilah terang.” Maka terang itu jadi. Dan hal itu dilakukan juga oleh Allah kepada semua benda lainnya yang dilihat baik oleh Allah untuk mengisi langit dan bumi yang diciptakan-Nya.
Dan saat Allah menciptakan manusia, ada sesuatu yang sangat istimewa, dimana manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah sendiri. Kita tahu bahwa keberadaan Allah saat itu tidak terlihat seperti yang di katakan oleh firman Tuhan. Karena seperti yang firman Tuhan gambarkan bahwa Allah itu Roh adanya, dan itulah yang dikatakan di dalam Kejadian 1:1 Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
Saat Allah menciptakan manusia, Allah mengerjakan proses penciptaan itu dengan tangan-Nya sendiri, jadi bukan dengan perkataan. Ini adalah suatu hal yang sangat luar biasa, dimana manusia dibentuk oleh Allah menjadi satu bentuk yang sangat luar biasa dan begitu sempurna.
Saat manusia dibentuk oleh Allah, tidak dibentuk berdasarkan sebuah khayalan atau sebuah angan-angan, ibaratnya seperti seorang pematung hendak membuat sebuah patung, lalu ia berkhayal hendak menciptakan patung itu seperti apa. Tetapi manusia dibentuk oleh Allah berdasarkan satu ketetapan yang Allah buat yaitu diciptakan menurut gambar dan rupa Allah sendiri.
Oleh sebab itu keberadaan manusia saat itu begitu sempurna. Dan kalau kita berpikir lebih dalam lagi, yang membuat kita begitu takjub dan mengagumi karya Allah yang sangat luar biasa ini adalah, ketika manusia itu sudah selesai dibentuk dengan tangan Allah sendiri, Allah lalu berkenan menaruh Roh-Nya di dalam tubuh manusia, lewat nafas hidup yang dihembuskan ke dalam hidung manusia.
Kejadian itu sangat luar biasa, dan itulah yang harus semakin membuat kita menyadari bahwa betapa keberadaan kita sebagai manusia begitu sempurna.
Menyadari keberadaan kita sebagai manusia ciptaan Allah yang begitu sempurna, seharusnya membuat kita mau terus mengoreksi diri ini, supaya kita bisa terus menjaga hidup kita tetap didapatkan sempurna, kudus dan berkenan di hadapan Allah.
Kiranya kebenaran ini membuat kita semakin menyadari bahwa betapa berharganya kita dimata Allah, dan betapa Allah itu begitu mengashi kita. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.
[Nabire.Net]



Leave a Reply