Ibadah Doa Penyembahan, Selasa Malam 20 Maret 2018, Di Jemaat GPT Kristus Raja Kalinona Nabire

Bertempat di Gereja Pentakosta Tabernakel (GPT) Jemaat Kristus Raja, Kalinona Nabire, telah dilaksanakan Ibadah Doa Penyembahan, selasa malam 20 Maret 2018.

Ibadah dipimpin pelaya firman, Pdm. Surya Roreng, dan bahan renungan diusung dari Injil Yohanes 6:1-14 dengan nats ‘Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang”.

Dalam khotbahnya, Pdm. Surya Roreng mengatakan, pada ayat 1 dikatakan, banyak orang berbondong-bondong mengikuti Tuhan Yesus, karena Tuhan Yesus banyak melakukan mujizat-mujizat. Ini menggambarkan kita sebagai orang Kristen jangan ikut Tuhan Yesus atau pergi ke gereja karena hanya ingin melihat mujizat-mujizat dari Tuhan tetapi karena ingin mengikuti Tuhan Yesus dengan sungguh-sungguh.

Dalam ayat 7 dikatakan murid-murid hanya memiliki 5 roti dan 2 ikan untuk memberi makan orang-orang banyak. Murid-murid berkata “dengan apa arti semua ini”. Tuhan Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan dibagi-bagikan ke orang lain.  Di kehidupan kita sehari-hari, ada potongan-potongan roti yang lebih yang kita buang. Tetapi Tuhan Yesus memberikan teladan bahwa apapun itu yang tersisa potongan-potongan itu harus di kumpulkan dan di bagi-bagikan.  Kita terkadang kurang menghargai makanan-makanan atau apapun yang tersisa karna kita hanya menganggap itu sebagai sisa. Tetapi itu sebenarnya masih berguna.

Tuhan Yesus menyuruh murid-murid mengumpulkan makanan yang sisa itu, sampai 12 bakul penuh. Tuhan Yesus menyuruh mengumpulkan makanan yang sisa itu untuk persiapan ditengah laut karna Tuhan Yesus dengan murid-murid akan menyeberangi danau/lautan. Ini teladan buat kita bahwa segala sesuatu yang sisa itu pasti punya manfaat di waktu yang akan datang/masa depan.  12 bakul itu berisi penuh dari makanan-makanan sisa, dari sesuatu yang kita pandang sebelah mata.

Pelajaran Firman Tuhan malam ini adalah apapun yang kita punya walau sedikit, dengan mengucap syukur pasti hasilnya akan banyak dan pasti akan ada sisa serta akan dibagi-bagikan ke orang lain.

Ibadah diawali dengan puji-pujian dari jemaat dan diakhiri dengan penyembahan selama kurang lebih 30 menit.

[Nabire.Net/Eusebius.A]