Dikeluhkan Warga, Ini Tanggapan RSUD Nabire Terkait Pengalihan Keamanan RSUD Nabire Ke TNI/Polri

Nabire – Sejumlah warga Nabire mengeluhkan kondisi RSUD Nabire yang menurut mereka terlalu ketat aturan bagi pengunjung atau keluarga pasien. Alasan warga, keamanan RSUD yang selama ini ditangani oleh satpam atau Pol-PP, kini ditangani oleh aparat TNI/Polri.

Salah seorang warga yang mengeluhkan hal ini adalah Loncky Makay, kepada Nabire.Net, belum lama ini. Loncky yang adalah mahasiswa UNCEN Jayapura mengatakan, dirinya heran dengan pemberlakuan militerisme di Rumah Sakit Nabire.

“Rumah Sakit Daerah Nabire adalah tupoksi dokter, mantri dan suster, oleh karena itu Bupati Nabire harus pisahkan tupoksi mereka dengan TNI/Polri”, kata Loncky.

Dikatakan, TNI dan Polri ada tanggung jawabnya sendiri-sendiri karena mereka tidak memiliki bidang yang serupa dengan para medis.

Menanggapi hal tersebut, Dirut RSUD Nabire, Dr. Johny Ribo Tandisau menegaskan, saat ini RSUD Nabire memang mempercayakan keamanan RSUD Nabire kepada TNI/Polri.

Jika sebelumnya hal ini ditangani keamanan rumah sakit maupun Satpol PP, namun kali ini kepada TNI/Polri. Hal ini diakibatkan warga atau pengunjung RSUD Nabire, kerap melakukan perlawanan kepada petugas keamanan rumah sakit maupun Satpol PP.

[Nabire.Net]