Demo Tolak Pemekaran di Nabire Sempat Ricuh, Ini Tuntutan Massa Aksi Demo

Nabire, Solidaritas mahasiswa dan rakyat Papua di Nabire menggelar aksi demonstrasi pada hari Kamis (31/03/22). Aksi demonstrasi dilaksanakan di depan Pasar Karang Tumaritis Nabire.

Sebelumnya aksi direncanakan akan dilaksanakan di Kantor DPRD Nabire, namun karena sejumlah anggota DPRD Nabire hadir di lokasi berkumpulnya massa di Pasar Karang Tumaritis Nabire, maka massa menyampaikan orasinya di tempat tersebut.

Dalam orasi yang disampaikan oleh salah seorang koordinator aksi, menyatakan menolak pemekaran Papua.

(Baca Juga : Solidaritas Mahasiswa dan Rakyat Papua di Nabire akan Gelar Aksi Demo Penolakan DOB)

“Sekarang saya mau tanya kepada massa aksi hari ini, apakah rakyat Meepago pada umumnya di seluruh Papua, apakah kalian tolak pemekaran DOB ini?,” kata orator aksi. Hal tersebut dijawab dengan tegas oleh massa, “Tolak.”

Namun beberapa waktu kemudian, terjadi aksi ricuh di lokasi kejadian antara massa aksi dengan aparat keamanan.

Tetapi saat ini, kondisi di kabupaten Nabire berangsur-angsur kondusif.

Adapun tuntutan dari Solidaritas mahasiswa dan rakyat Papua di Nabire adalah sebagai berikut :

1. Tolak Rencana Daerah Otonomi Baru (DOB)

2. Tolak Otonomi Khusus Jilid 2

3. Elit-elit Papua stop mengatasnamakan rakyat Papua untuk kepentingan kekuasaan

4. Kami meminta DPRD Nabire Bentuk Pansus Penolakan Rencana Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB)

Selain di Pasar Karang, sejumlah massa aksi juga berkumpul di beberapa tempat seperti di depan Kampus USWIM Kalibobo Nabire dan di depan Hotel Jepara 2 Wadio.

Saat Nabire.Net meminta keterangan dari Kapolres Nabire maupun Kabid Humas Polda Papua, terkait apakah ada korban jiwa dalam aksi massa hari ini, belum ada tanggapan dari keduanya.

[Nabire.Net]