Dari Januari-Agustus 2016, 33 Orang Meninggal Karena Lakalantas Di Nabire

Satlantas Polres Nabire selalu dewasa dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dalam melayani masyarakat, baik di jalan maupun dalam fungsi pelayanan.

Demikian ditutukan Kasat Lantas Polres Nabire, AKP Samuel Tatiratu baru-baru ini dalam acara HUT Polantas ke 61 di Polres Nabire.

Seperti dilansir Mediapurnapolri.com, dikatakan Kasat Lantas, disamping keberhasilan yang sudah bisa dirasakan oleh masyarakat Nabire baik dalam berlalu lintas maupun dalam pelayanan yang berkaitan dengan tugas pokok Polantas, seperti pada gatur pagi di 4 titik yang ada di kota Nabire yakni di jalan Si Singamangaraja, Tugu Cenderawasih Oyehe sampai jalan Merdeka.

Dengan cara seperti ini maka pelanggaran-pelanggaran Lalulintas mulai berkurang. Dalam hal ini keberhasilan bukan karena Kasat Lantasnya atau karena anggotanya tapi oleh karena kesadaran masyarakat bahwa sangat perlunya dalam tertib berlalu lintas dengan menurunkan kuotalitas korban Laka Lantas.

Tatiratu menghimbau kepada seluruh pengguna jalan baik dari pengendara kendaraan bermotor dan pejalan kaki agar tertib berlalulintas, Ia mengingatkan bahwa Anugerah Keselamatan dari Tuhan perlu dihargai supaya hidup ini bermanfaat bagi pribadi, keluarga bangsa dan Negara. Kalau kita tertib berlalulintas dijalan raya, kita terhindar dari Laka Lantas , otomatis kembali ke rumah bertemu dengan keluarga sanak saudara dengan selamat itu adalah bagian dari menghargai hak hidup.

Kasat Lantas Nabire mengajak supaya mari tertib berlalulintas dukung kebijakan Pimpinan dukung seluruh Program terkait dengan lalu lintas, untuk mencapai Nabire yang selalu Aman,Damai tertib dan lancar didalam perjalanan sampai tujuan.

Ia melanjutkan “Laka Lantas yang sering terjadi di Nabire itu di sebabkan oleh pengendara yang mengkomsumsi Miras, dan Narkoba sehinggah faktor human error atau faktor kesalahan pada manusianya berakibat fatal bahkan sampai meninggal dunia.

Rincian orang yang meninggal dunia dalam daftar laka lantas di Nabire mulai dari periode Januari-Agustus 2016 berjumlah 33 orang dan rata-rata mereka mengalami lakalantas karena menkonsumsi miras.

(Sumber)