Besok, Warga Nabire Bisa Nikmati Fenomena Alam Hari Tanpa Bayangan

Nabire – Rabu esok (02/09), warga di kabupaten Nabire bisa merasakan sekaligus membuktikan fenomena alam hari tanpa bayangan atau disebut juga Kulminasi Utama.

Fenomena hari tanpa bayangan ini merupakan fenomena alam langka di mana matahari akan berada tepat di atas garis khatulistiwa. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama

Akibatnya, Indonesia pada siang hari tidak akan memiliki bayangan sama sekali. Tidak cuma itu, matahari tentu akan terasa lebih terik dari biasanya.

Hari tanpa bayangan sendiri merupakan siklus tahunan. Bayangan benda tegak akan menghilang karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Karena itu, hari saat terjadinya kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan.

Di Nabire, warga juga bisa menikmati fenomena ini, bahkan bisa bereksperimen untuk membuktikan peristiwa alam ini.

Hari tanpa bayangan di Nabire akan terjadi pada rabu siang (02/10), pukul 11:47:34 Wit.

Menurut BMKG Nabire, posisi Indonesia yang berada di sekitar ekuator menyebabkan kulminasi utama di wilayah Indonesia akan terjadi dua kali dalam setahun dan waktunya tidak jauh dari saat Matahari berada di khatulistiwa. Sebagai contoh untuk kota Pontianak yang tepat terbelah oleh garis khatulistiwa, kulminasi utamanya terjadi pada 21  Maret  2019 dan 23 September 2019.

Berikut tabel kulminasi utama di provinsi Papua tahun 2019 :

Jadi jangan sampai lewatkan fenonema alam ini ya, dan silahkan bereksperimen sendiri untuk membuktikan apakah bayangan kita ada atau tidak pada saat terjadinya kulminasi utama.

[Nabire.Net]