Anggota MRP Papua Tengah Serap Aspirasi Warga Kampung Mambor, Isu Miras dan Kesehatan Jadi Sorotan

Nabire, 23 April 2025 – Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Tengah, melalui Pokja Agama, menggelar kegiatan penjaringan aspirasi masyarakat di Kampung Mambor, Distrik Kepulauan Moora. Kegiatan ini dipimpin oleh anggota Pokja Agama, Pdt. Junus Mbaubedari, S.Th, sebagai upaya menyerap langsung aspirasi dan keluhan warga setempat.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Kampung Mambor Siwiyo Aritahanu, Kapospol Hariti Aiptu David Tangkedatu, Anggota BP Am Wilayah V Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Pubelius Manuaron, S.Th, Sekretaris Jemaat GKI Bethel Mambor Feni Saweri, serta tokoh masyarakat dan warga kampung.

Dalam arahannya, Pdt. Mbaubedari menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mendengar langsung suara masyarakat yang nantinya akan diteruskan ke pihak-pihak yang berwenang.

“Kami hadir bukan untuk mengambil keputusan, tetapi kami siap mendorong agar apa yang disampaikan masyarakat bisa diperjuangkan dan ditindaklanjuti,” tegasnya.

Sejumlah isu penting mencuat dalam diskusi yang berlangsung hangat, salah satunya terkait peredaran minuman keras (miras) yang sudah mulai masuk ke Kampung Mambor. Warga menyatakan keresahan atas maraknya penjualan miras secara diam-diam yang berdampak negatif terhadap generasi muda.

“Kampung ini sudah punya nazar untuk bebas dari miras, tapi sekarang ada yang jual sembunyi-sembunyi dan anak-anak yang jadi korban. Kami minta kerja sama warga untuk melaporkan jika melihat kejadian seperti ini,” ujar Kepala Kampung Siwiyo Aritahanu.

Selain persoalan miras, masyarakat juga mengeluhkan minimnya tenaga kesehatan, khususnya kebutuhan akan apoteker di Puskesmas Mambor. Aspirasi lain yang disampaikan antara lain perlunya pembinaan generasi muda, penegakan batas wilayah laut bagi nelayan dari luar, serta optimalisasi peran pengurus adat yang telah dibentuk di wilayah Kepulauan Moora.

Menutup pertemuan, Pdt. Mbaubedari mengajak generasi muda untuk menjauhi miras dan kegiatan negatif lainnya. Ia juga menegaskan komitmen MRP untuk meneruskan dan mengawal seluruh aspirasi masyarakat yang telah disampaikan.

[Nabire.Net]