Akibat Banjir & Anjloknya Jembatan Kali Nabire, Distribusi PDAM Tirta Adrian Nabire Terputus
Akibat hujan deras yang mengguyur kota Nabire sejak jumat malam (11/03) hingga sabtu kemarin (12/03) bukan hanya mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa wilayah di Nabire tapi juga mengakibatkan munculnya beberapa permasalahan lain.
Selain banjir, akses jembatan Bumi Wonorejo Kali Nabire juga mengalami anjlok kurang lebih 70 cm sehingga warga tidak bisa melintasi dari Bumi Wonorejo ke Karang Tumaritis maupun sebaliknya, walaupun siang tadi sudah sempat dicoba menggunakan kayu sebagai jalan darurat namun sebagian warga masih takut melintasi jalan darurat tersebut.
Selain itu persoalan lain yang terjadi yakni distribusi air minum PDAM dari PDAM Tirta Adrian Nabire mengalami gangguan.
Menurut keterangan Direktur PDAM Tirta Adrian Nabire, John Monim Amd.Tek, ada dua penyebab terputusnya sementara distribusi air PDAM Adrian Tirta Nabire, yakni pertama karena terjadi kerusakan berat Pipa induk PDAM di penyeberangan jembatan Bumi Wonorejo Kali Nabire sehingga tidak bisa mengalirkan air dari pompa sumur Bumi Wonorejo ke Bak Penampung PDAM yang berada di Bukit Meriam.
Kedua, penyebab terputusnya sementara distribusi air PDAM Tirta Adrian adalah akibat banjir sehingga jaringan pipa penghantar (transmisi) dari Sikura-kura mengalami kerusakan berat, akibatnya distribusi air PDAM terhenti.
Adapun wilayah yang terkenda dampak hal ini adalah sebagai berikut :
-
Girimulyo
-
Karang Tumaritis
-
Jalan Jenderal Sudirman Timur dan Barat
-
Jalan Adibay Bukit Meriam
-
Jalan Ahmad Yani
-
Jalan Ampera
-
Kotalama
-
Morgo
-
Pasar Kalibobo
-
Jalan Merdeka bagian barat dan timur
-
Jala Pemuda
-
Jalan Kusuma Bangsa
-
Jalan Yos Sudarso
-
Jalan Ujung Pandang
-
Jalan Jakarta
Tinggalkan Komentar