SMKS Kristen Anak Panah Nabire Laksanakan Pembekalan Prakerin 2024 untuk 26 Siswa

Nabire, 15 Juli 2024 – SMKS Kristen Anak Panah Nabire melaksanakan pembekalan bagi para peserta didik yang akan mengikuti Praktek Kerja Industri (Prakerin) tahun ajaran 2024-2025, Senin (15/07) pagi.

Pembekalan ini dibuka oleh Pengawas SMK Dinas Pendidikan kabupaten Nabire, Drs. Dano Lukmanul Hakim Kafara, M.Pd. Dalam kesempatan tersebut, Pengawas SMK memberikan sambutan dan motivasi kepada para peserta didik. Beliau mengutip beberapa quotes inspiratif tentang pekerjaan, di antaranya dari Steve Jobs, “Satu-satunya cara melakukan sebuah pekerjaan yang luar biasa adalah dengan mencintai apa yang saat ini tengah Anda kerjakan.”

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKS Kristen Anak Panah Nabire, Chrestian Wawoh, S.Kom., M.T, dalam sambutannya menuturkan, pada pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin) tahun 2024 ini, pihaknya melepas sebanyak 26 siswa dari dua jurusan, yaitu Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) dan Multimedia. Dari jumlah tersebut, 11 siswa berasal dari jurusan RPL dan 15 siswa dari jurusan Multimedia.

Distribusi tempat Prakerin mencakup dua lokasi, yaitu Nabire dan Jayapura. Di Nabire, sebanyak 12 kantor telah siap menerima siswa untuk menjalani Prakerin, sementara di Jayapura terdapat 1 kantor yang menjadi tempat Prakerin bagi siswa SMK.

Kegiatan Prakerin diawali dengan pembekalan selama dua hari, yaitu pada tanggal 15-16 Juli. Pada hari Rabu, tanggal 17 Juli, para siswa akan diantar ke kantor atau instansi yang telah bermitra sebagai Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) sesuai dengan waktu yang telah disepakati.

“Kami berharap dengan pelaksanaan Prakerin ini, anak-anak kami dapat mendapatkan bekal pembelajaran secara langsung di dunia kerja, sehingga mereka semakin siap untuk menjadi lulusan yang siap bekerja, berwirausaha, atau menghasilkan karya-karya yang bermanfaat. Kami ingin mereka menjadi pribadi-pribadi yang unggul dan kompeten sesuai dengan jurusan masing-masing,” ujar Kepala Sekolah SMK.

Selain itu, Kepala Sekolah juga memberikan pesan kepada para siswa agar tidak mempermalukan nama sekolah dan menjadi siswa yang terampil serta berkualitas dalam melaksanakan tugas.

“Pesan kami kepada anak-anak, jangan permalukan nama sekolah. Jadilah siswa yang terampil dan berkualitas dalam melaksanakan tugas, karena setiap tindakan kalian akan menjadi penilaian. Jadilah siswa yang cakap dan terampil. SMK harus bisa, meskipun ada yang tidak dipahami nantinya, selalu ada rekan dari sekolah lain. Jangan merasa paling benar, bekerjasamalah dalam melaksanakan tugas selama Prakerin,” tambahnya.

Pelaksanaan Prakerin ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi para siswa, memperkuat keterampilan praktis, dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Dengan dukungan dari sekolah dan mitra DUDI, para siswa diharapkan dapat mengembangkan kompetensi yang telah dipelajari di sekolah dan menerapkannya di dunia industri.

[Nabire.Net/Sitti Hawa]