Sholat Idul Adha di Masjid Nurul Huda Bumi Wonorejo Nabire Berjalan Lancar, Jumlah Hewan Kurban Sebanyak 15 Ekor

Nabire, Bertempat di Mesjid Nurul Huda, Kelurahan Bumi Wonorejo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, telah dilaksanakan Sholat Idul Adha 1444 H / 2023 M, Kamis (29/06/2023).

Sebelum sholat dimulai, diawali dengan pembacaan total kurban yang didapat oleh Pengurus DKM Mesjid Nurul Huda.

Pukul 07.00 WIT, sholat Idul Adha dimulai, dilanjutkan ceramah atau tausiyah oleh Ustad Rifki.

Dalam ceramahnya, Ustad Rifku mengatakan, Allah SWT menghadirkan suatu perintah yang sangat bertentangan dengan akal sehat, Allah meminta nabi Ibrahim utk menyembelih anak semata wayangnya Ismail yang sangat dicintainya dan selama ini dinanti-nantikan kehadirannya di dunia.

Namun, Allah kemudian memerintahkan malaikat jibril untuk mengganti nabi Ismail dengan sesembelihan yang besar.

“Nabi Ibrahim telah mengajarkan kepada kita bahwa apa yang diperintahkan Allah SWT harus kita prioritaskan lebih dari segalanya, sekalipun itu harus mengorbankan keluarga dan anak yang dicintai. Dalam kehidupan kita, Allah telah banyak memberikan nikmat kepada kita. Allah hanya menginginkan kita bisa melaksanakan ibadah kurban, sedikit, sebagian kecil dari harta kita, apakah kita betul-betul mencintai Allah SWT, apa yang kita berikan kepada Allah SWT akan diganti dengan ganti yang terbaik”, kata Ustad Rifki.

Lanjut dikatakan, nabi Ibrahim juga mengajarkan kepada kita untuk mendidik anak-anak kita untuk menjadi anak yang soleh, yang berbakti kepada kedua orang tuanya, anak yang mendoakan kedua orang tuanya, karena sesungguhnya kita semua adalah seorang anak yang mempunyai orang tua.

“Ketika kita ingin mendapatkan kebahagiaan di dunia ini maka prioritaskan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah SWT”, tandas Ustad Rifki.

Usai ceramah, Nabire.Net, berkesempatan mewawancarai Ketua PHBI Mesjid Nurul Huda, H.Ali Sadikin, S.Sos.

Dikatakan H.Ali Sadikin, S.Sos., sebagai umat Islam tentu menyiapkan yang terbaik, tadi malam telah dilaksanakan Takbir Keliling yang meriah dan diikuti remaja Mesjid, Ibu-Ibu, lingkungan, kita bersyukur mendapat dukungan dari warga muslim yang ada di Bumi Wonorejo. Masyarakat sangat antusias dan semangat dalam kegiatan Takbir Keliling.

Saat ditanyakan perbedaan Idul Adha tahun 2023 dengan tahun sebelumnya, Ketua PHBI Mesjid Nurul Huda, H.Ali Sadikin, S.Sos., mengatakan, secara umum dari faktor ekonomi, tahun ini agak menurun sedikit untuk jumlah hewan kurban. Namun semangatnya tidak berubah.

“Alhamdulilah semua lancar, dari sisi teknis dan non teknis kita siapkan dari kemarin, kita menutup akses di sebelah Mesjid dengan berkoordinasi dengan kepolisian, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Pelaksanaan sholat pada tahun ini cukup lancar”, kata H.Ali Sadikin, S.Sos.

Sementara pemotongan hewan kurban kata H.Ali Sadikin, S.Sos., dilaksanakan di Mushola Baitul Rohim di jalan Rambutan.

Sementara itu, di tempat yang sama, Ketua DKM Mesjid Nurul Huda Bumi Wonorejo Nabire, Sutarno, kepada Nabire.Net, mengatakan, kegiatan takbir keliling yang dilaksanakan pada hari Rabu malam adalah dalam rangka menyemarakkan hari Raya Idul Adha dan menumbuhkan semangat kegembiraan bagi kaum muslimin dan muslimat di Kelurahan Bumi Wonorejo ini.

(Baca Juga : Tradisi Takbir Keliling Memeriahkan Hari Raya Idul Adha 1444 H Di Masjid Nurul Huda Bumi Wonorejo Nabire)

“Kami bekerja sama dengan PHBI Mesjid Nurul Huda, kami mengucapkan terima kasih kepada PHBI yang telah membantu takbir keliling. Kami juga membentuk Panitia pemotongan hewan kurban di Mesjid Nurul Huda”, kata Sutarno.

Jumlah hewan kurban di Mesjid Nurul Huda ada 12 ekor sapi dan 1 ekor kambing, ditambah sumbangan 1 ekor sapi dari PKS dan 1 ekor sapi dari Bupati Nabire, sehingga total 14 ekor sapi dan 1 ekor kambing.

“Kami ucapkan terima kasih kepada jemaah Mesjid Nurul Huda yang masih semangat untuk beribadah kurban dalam rangka untuk menyisihkan rejekinya untuk kurban di tahun ini. Kami ucapkan terima kasih kepada Partai PKS dan Bapak Bupati Nabire yang telah menyumbang hewan kurban kepada Mesjid Nurul Huda”, pungkas Sutarno.

[Nabire.Net]