Sekretaris Dinas Kesehatan Papua Tengah Ajak Tokoh Agama dan Adat Dukung STBM
Nabire, 16 September 2025 – Sekretaris Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB Papua Tengah, Yohanes Tebai, secara resmi membuka Lokakarya dan Penggalangan Komitmen Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) bersama tokoh agama dan tokoh adat di Rumah Makan Sari Kuring, Selasa (16/09/2025).
Dalam arahannya, Yohanes menegaskan pentingnya dokumentasi kegiatan melalui video agar pesan STBM dapat disebarkan ke delapan kabupaten di Papua Tengah. Menurutnya, sanitasi dan kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas pemerintah.

“Lingkungan itu milik masyarakat, maka menjaga lingkungan juga tanggung jawab semua warga. Dengan lokakarya ini, kita membangun komitmen bersama bahwa lingkungan adalah hal penting,” ungkapnya.
Yohanes juga memperkenalkan konsep TMM (Tahu, Mau, Mampu) sebagai pendekatan dalam penerapan STBM:
-
Tahu – memberikan pengetahuan kepada masyarakat,
-
Mau – menumbuhkan komitmen masyarakat untuk menjaga lingkungan,
-
Mampu – mendorong masyarakat agar benar-benar melakukan tindakan nyata menjaga kebersihan.
Ia menambahkan, keberhasilan STBM harus ditopang perencanaan anggaran yang jelas, baik dari dana kampung, puskesmas, maupun dinas terkait.
Adapun indikator keberhasilan STBM meliputi:
-
Stop buang air besar/kecil sembarangan,
-
Membiasakan cuci tangan,
-
Menjamin sumber air minum yang sehat,
-
Pengelolaan sampah rumah tangga,
-
Pengelolaan limbah rumah tangga dan B3.
“Harapan kami, penyuluhan tidak hanya dilakukan di puskesmas, tetapi juga melibatkan tokoh adat dan agama hingga ke akar rumput masyarakat,” tutupnya.
[Nabire.Net/Sitti Hawa]


Leave a Reply