Pasca Perdamaian Adat, Polres Puncak Jaya dan Brimob Intensifkan Patroli Dialogis Jaga Kamtibmas di Kota Mulia

Puncak Jaya, 15 Mei 2025 – Setelah suksesnya pelaksanaan Perdamaian Adat Belah Kayu Doli yang menandai berakhirnya konflik sosial akibat sengketa Pilkada 2024 di Kabupaten Puncak Jaya, aparat gabungan dari Polres Puncak Jaya dan Brimob Yon B Polda Papua BKO Puncak Jaya gencar melaksanakan patroli dialogis dan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat di Kota Mulia.

Kegiatan patroli yang dilaksanakan pada Kamis (15/5) ini dipimpin oleh Kabag Ops Polres Puncak Jaya AKP Matheus Tanggu Ate, S.H, bersama Kabag Ren AKP Paulus Rande Ratu, S.E, dan melibatkan 30 personel gabungan dari Polres dan Brimob.

Dalam patroli tersebut, aparat menyampaikan pesan-pesan penting terkait keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mengimbau agar masyarakat tidak lagi membawa alat tajam maupun senjata tradisional seperti panah, parang, dan ketapel.

“Tujuan dari patroli ini adalah untuk memastikan situasi pasca-perdamaian tetap kondusif. Kami ingin masyarakat merasa aman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” ujar AKP Paulus Rande Ratu.

Kapolres Puncak Jaya AKBP Achmad Fauzan, S.Ag, melalui Kabag Ren, menegaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari komitmen Polres bersama TNI dan Brimob untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kota Mulia dan sekitarnya.

“Kami akan terus meningkatkan kegiatan patroli dialogis agar keamanan yang telah tercipta dapat terus terjaga dan tidak ada lagi konflik sosial ke depannya,” tutup AKP Paulus.

Dengan adanya upaya ini, aparat berharap seluruh elemen masyarakat Puncak Jaya dapat turut serta menjaga kedamaian dan tidak lagi terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik baru.

[Nabire.Net]