Bupati Mesak Magai Dorong Pemuda Gereja Jadi Kekuatan Pembangunan Daerah
Nabire, 9 Oktober 2025 – Bupati Kabupaten Nabire, Mesak Magai, S.Sos., M.Si., secara resmi membuka Retreat Akbar Pemuda Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Wilayah III Papua Tengah yang berlangsung di Jemaat Carmel Bomoupai, Klasis Kegata, Distrik Yaro, Nabire, Rabu sore (08/10).
Dalam sambutannya, Bupati Mesak Magai menegaskan bahwa pemerintah daerah memberikan perhatian besar terhadap pembinaan generasi muda, terutama pemuda gereja yang memiliki peran penting dalam menjaga moralitas dan membangun karakter masyarakat.
“Kita bersyukur karena ada wadah seperti ini yang membentuk generasi muda gereja untuk takut akan Tuhan, disiplin, dan memiliki tanggung jawab. Pemuda gereja harus menjadi contoh dan kekuatan pembangunan di daerah ini,” ujar Mesak Magai.
Ia menambahkan bahwa kehadiran ribuan pemuda dari sembilan klasis di wilayah GKII Papua Tengah menunjukkan semangat kebersamaan yang tinggi. Menurutnya, kegiatan rohani seperti ini turut mendukung visi pemerintah dalam membangun masyarakat Nabire yang aman, damai, dan berdaya saing.
“Pemerintah daerah terus berupaya membangun Nabire menjadi rumah yang aman dan sejahtera bagi semua. Tapi kami butuh dukungan dari gereja dan generasi muda yang punya hati melayani,” tambah Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati Mesak Magai juga mengajak para pemuda untuk tidak hanya aktif di gereja, tetapi juga turut ambil bagian dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan pembangunan ekonomi.
“Kalau kita mau Nabire maju, maka pemudanya harus jadi pelaku perubahan. Gereja harus mencetak pemuda yang punya visi, kerja keras, dan berjiwa pemimpin,” katanya disambut tepuk tangan peserta.
Kegiatan Retreat Akbar Pemuda GKII Wilayah III Papua Tengah yang digelar pada 7–10 Oktober 2025 ini mengusung tema “Berakar dalam Kristus untuk Bersaksi dan Melayani” (Kolose 2:6–7).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Ketua Departemen Pemuda Nasional GKII, Pdt. Dedi Sutiadi, M.Th., Ketua Wilayah GKII Wilayah III Papua Tengah, serta pimpinan OPD Kabupaten Nabire dan undangan lainnya.

Melalui kegiatan ini, pemerintah berharap agar pemuda gereja menjadi mitra strategis dalam menjaga persatuan, membangun karakter, dan menebarkan nilai-nilai kebaikan di tengah masyarakat.
“Saya percaya, pemuda gereja yang berakar dalam Kristus akan membawa terang dan harapan bagi Nabire,” tutup Bupati Mesak Magai.
[Nabire.Net/Musa Boma]


Leave a Reply