Akademisi Papua Tengah Gelar Diskusi dan Peluncuran Buku Akhir Tahun 2025 di STT Walter Post Nabire

Nabire, 1 Desember 2025 – Sejumlah akademisi dan tokoh pendidikan di Papua Tengah menggelar kegiatan bertajuk “Diskusi dan Peluncuran Buku Akhir Tahun 2025” pada Senin, 1 Desember 2025, bertempat di Kampus II STT Walter Post Nabire, Jalan Tapioka Sriwini, Nabire.

Acara ini diselenggarakan secara terbuka untuk umum dan menjadi ruang dialog akademik serta penguatan literasi bagi masyarakat.

Kegiatan ini menghadirkan empat narasumber dari berbagai institusi pendidikan dan lembaga keagamaan, yaitu:

• Rektor Uswim Nabire, Petrus Tekege, SH., MH

• Dosen STT Walter Post Nabire, Frediel Pigai, S.Th., M.Th

• Ketua Pokja Agama MRP-PPT, Wenior Pakage, SH., MH

• Dosen IISP Zakheus Pakage Enarotali, Yafet Pigai, S.Sos., M.Th

Acara dijadwalkan berlangsung mulai pukul 09.30 WIT hingga selesai dan akan dirangkaikan dengan peluncuran beberapa buku terbaru karya akademisi Papua.

Salah satu buku yang diluncurkan berjudul “Rayu Dewi Themis di Dunia Maya (Catatan untuk Keadilan dan Kedamaian di Tanah Papua)” karya Beny Wenior Pakage, Ketua Pokja Agama MRP Papua Tengah. Buku ini terdiri dari enam bagian pembahasan utama, mencakup:

• Pendidikan di Tanah Papua

• Rasisme dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika

• Politik Papua Merdeka dan kehidupan sosial

• Teologi dan kekerasan di Tanah Papua

• Wabah dan proxy war di Papua

• Puisi untuk negeri pusaka

Karya tersebut mendapatkan pengantar dari Dr. A. G. Socratez Yoman, Presiden Persekutuan Gereja-Gereja Baptis West Papua, yang menilai buku ini memberikan kontribusi pemikiran dan kritik konstruktif terhadap isu keadilan, kemanusiaan, dan perdamaian di Tanah Papua.

Panitia berharap kegiatan ini dapat memperkuat budaya literasi, membuka ruang diskusi publik, dan mendorong pengembangan tradisi menulis di Nabire. Acara ini terbuka untuk masyarakat, mahasiswa, komunitas literasi, dan praktisi pendidikan yang ingin memperdalam pengetahuan di bidang pendidikan, sosial, dan teologi.

[Nabire.Net/Musa Boma]