TNI-Polri dan Satpol PP Gelar Patroli Skala Besar Jelang Debat Kandidat Pilkada Puncak Jaya

Puncak Jaya, 26 Oktober 2024 – Menjelang tahapan krusial Pemilukada berupa Debat Kandidat Paslon Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya, aparat gabungan TNI-Polri dan Satpol PP menggelar patroli skala besar dan razia senjata tajam (sajam) serta minuman keras (miras), Sabtu (26/10). Langkah ini diambil guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.

Kegiatan patroli dan razia ini dipimpin langsung oleh Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, S.H., S.I.K., M.H., bersama Dandim 1714/PJ, Letkol Inf. Irawan Setya Kusuma, S.Hub.Int. Patroli gabungan ini melibatkan personel dari berbagai satuan, termasuk Polres Puncak Jaya, Kodim 1714/PJ, Satgas 753/AVT, Satgas 715/MTL, Kopasgat Yonko 461/Cakra Baskara, Bais TNI Puncak Jaya, Brimob Yon A Polda Papua BKO Puncak Jaya, dan Satpol PP.

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menjelaskan bahwa kegiatan ini diadakan sebagai respons terhadap perkembangan situasi keamanan di wilayah Puncak Jaya. “Menyikapi kondisi terkini dan persiapan tahapan debat kandidat, kami menggelar patroli skala besar serta razia sajam dan miras di beberapa titik strategis untuk memastikan keamanan tetap terjaga,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa patroli bertujuan untuk mempersempit ruang gerak kelompok-kelompok yang berseberangan dengan NKRI serta mencegah potensi gangguan keamanan. “Kami berharap kegiatan ini bisa menyadarkan masyarakat bahwa membawa sajam dan mengonsumsi miras bukan budaya kita, karena hal tersebut hanya akan merusak stabilitas keamanan,” tambah AKBP Kuswara.

Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi dengan aparat keamanan. “Menjaga keamanan bukan hanya tugas TNI-POLRI, melainkan tanggung jawab kita semua. Mari bersama-sama menjaga ketertiban di wilayah kita agar Pemilukada 2024 berjalan lancar,” tegasnya.

Hasil dari patroli dan razia ini, aparat gabungan berhasil mengamankan beberapa barang berbahaya, antara lain tiga buah parang, satu pisau, satu kartapel, dan satu botol minuman keras lokal jenis CT.

Langkah antisipatif ini diharapkan dapat menciptakan situasi yang aman dan damai selama proses Pemilukada berlangsung di Puncak Jaya.

[Nabire.Net]