Terancam Tak Bisa Penelitian Tesis, Mahasiswa Asal Dogiyai Ini Minta Bandara Nabire Dibuka

(Terancam Tak Bisa Penelitian Tesis, Mahasiswa Asal Dogiyai Ini Minta Bandara Nabire Dibuka)

Nabire – Asosiasi Bupati Wilayah Meepago sepakat kembali memberlakukan pembatasan akses transportasi udara hingga 30 Juli 2020 mendatang, disebabkan ditemukannya kasus positif covid-19 pada salah satu penumpang pesawat yang datang dari Jayapura ke Nabire, 8 Juli lalu.

Namun keputusan ini disesalkan oleh salah seorang mahasiswa tugas belajar asal kabupaten Dogiyai, Pelipus Samuel Magai. Menurut Pelipus, akibat pembatasan tersebut, rencana penelitian tesisnya di kabupaten Dogiyai terancam batal.

(Baca Juga : Transportasi Udara Nabire Kembali Dibatasi Sampai 30 Juli 2020)

“Kami mahasiswa tugas belajar di Yogya asal kabupaten Dogiyai, yang mau melakukan penelitian tesis di Dogiyai terancam batal. Saat kami berangkat dari Yogya dan tiba di Jayapura tanggal 14 Juli, kami dengar penerbangan dicancel,” katanya.



Ia menuturkan, selain dirinya, ada mahasiwa asal Meepago lainnya dan juga sebagian warga Nabire yang juga tertahan tidak bisa masuk Nabire.

“Selain kami ada banyak mahasiswa lain juga asal dari wilayah Mee Pago yang turun penelitian dan mau berlibur ke orang tua mereka serta sebagian warga yang ber-KTP Nabire terkandas dimana-mana. Kami berharap Bupati Nabire jangan memperkeruh suasana, dan jangan mempolitisir situasi, karena Kabupaten Nabire sementara melaksanakan tahapan Pilkada Serentak 2020,” lanjutnya.

Oleh karena itu ia mendesak agar Bupati Nabire segera membuka bandara Nabire, jika tidak maka akan menghambat berbagai macam rencana serta mengakibatkan pengeluaran yang semakin membengkak.

“Sekali lagi kami berharap kepada Bupati Nabire segera membuka penerbangan rute Jayapura-Nabire dalam waktu secepatnya, karena kami adalah penumpang transit tanggal 15 dan 18 Juli 2020, dan dari bandara tidak menyediakan penginapan sehingga terpaksa kami sendiri yang tanggung biaya Penginapan dan biaya makan di Jayapura,” pungkasnya.

[Nabire.Net]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *