Tag Archives: Dr Frans Sayori M.Kes

Direktur RSUD Nabire : Pentingnya Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit untuk Perkembangan Layanan Kesehatan

Direktur RSUD Nabire : Pentingnya Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit untuk Perkembangan Layanan Kesehatan

(Direktur RSUD Nabire : Pentingnya Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit untuk Perkembangan Layanan Kesehatan)

Nabire, Setiap Rumah Sakit selayaknya memiliki Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). SIMRS ini adalah salah satu sistem yang wajib dipunyai Rumah Sakit yang bergunfsi menyiapkan seluruh data-data yang ada di dalam Rumah Sakit.

Ini Poin-Poin Penting yang Menjadi Fokus Direktur Dalam Pembenahan RSUD Nabire

Ini Poin-Poin Penting yang Menjadi Fokus Direktur Dalam Pembenahan RSUD Nabire

(Direktur RSUD Nabire, dr. Frans Sayori, M.Kes)

Nabire, Sejumlah poin-poin penting menjadi fokus dari Direktur RSUD Nabire dalam rangka memperbaiki pelayanan kesehatan di RSUD Nabire.

Sidak RSUD Nabire, Ini yang Jadi Sorotan PJ.Gubernur Papua Tengah

Sidak RSUD Nabire, Ini yang Jadi Sorotan PJ.Gubernur Papua Tengah

(Direktur RSUD Nabire, dr. Frans Sayori, M.Kes)

Nabire, PJ. Gubernur Papua Tengah, DR. Ribka Haluk S.Sos MM, didampingi Bupati Nabire, Mesak Magai, S.Sos., M.Si., dan Kepala Dinas PUPR Papua Tengah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di RSUD Nabire. Dalam sidak pada hari Rabu (26/04/2023) tersebut, sejumlah hal menjadi sorotan dari PJ. Gubernur Papua Tengah.

Kadinkes Nabire Resmikan Gedung Baru Puskesmas Perawatan Topo

(Kadinkes Nabire Resmikan Gedung Baru Puskesmas Perawatan Topo)

Nabire, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Nabire, Dr.Frans Fernando Sayori, M.Kes, meresmikan gedung baru Puskesmas Perawatan Topo, Distrik Uwapa, kabupaten Nabire, Kamis (23/04/21).

Ini Data Terakhir Kasus Covid-19 di Nabire, Berikut Penjelasan Dokter Sayori Terkait Data Pasien Meninggal Dunia

(Ini Data Terakhir Kasus Covid-19 di Nabire, Berikut Penjelasan Dokter Sayori Terkait Data Pasien Meninggal Dunia)

Nabire, Hingga 5 Maret 2021, jumlah kasus Covid-19 kumulatif di kabupaten Nabire, tercatat sebanyak 429 kasus terkonfirmasi, dengan rincian 389 kasus dari Nabire, 26 kasus dari Paniai dan 14 kasus dari Deiyai.