Prihatin Nasib Warga, Pemerintah Daerah Perlu Pertimbangkan Pembukaan Transportasi Lokal Papua

(John Gobai)



Nabire – Pemerintah kabupaten/kota maupun pemprov Papua perlu memberikan kelonggaran bagi warga Papua dengan membuka akses transportasi lokal Papua bagi mereka, namun tentu semua harus memperhitungkan protokol pencegahan Covid-19 dengan ketat.

Harapan tersebut disampaikan Tokoh Papua, John N.R Gobai, jumat (12/06). John prihatin dengan nasib warga yang terkatung-katung di kota lain karena tak bisa kembali ke daerah asalnya akibat pembatasan transportasi.

“Misalnya di Kota Jayapura, kasian sekali kitong pu masyarakat yang pas ada datang di Jayapura dan hingga saat ini belum bisa kembali ke kabupaten asalnya, mereka tinggal di rumah mereka sendiri saja susah, apalagi saat ini mereka tinggal di keluarga mereka,” imbuh John, seperti dilansir Nabire.Net dari media online Suara Meepago.

Oleh karena itu, pemerintah baik pemkab/pemkot maupun pemprov, agar dapat membuka akses transportasi tapi tentu dengan mengedepankan protokol pencegahan Covid-19.

Menurut John, seharusya akses transportasi yang dibuka adalah akses lokal/intern Papua, bukan cuma keluar Papua saja seperti dari Jayapura ke Jakarta maupun sebaliknya.

“Jika kita ingin melayani rakyat maka rute lokal yang mesti dibuka, tidak hanya membuka rute Jakarta-Jayapura saja, rute yang saya maksudkan adalah rute penerbangan lokal Papua mesti dibuka seperti Jayapura- Nabire (untuk masyarakat Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai dan Intan Jaya), lalu Jayapura- Merauke untuk masyarakat (Boven Digul, Asmat, Mappi), kemudian Jayapura-Timika dan Jayapura-Biak,” ungkapnya.

“Lebih bijak orang tinggal di rumahnya ketimbang tinggal di kota atau kabupaten lain, saya yakin mereka bisa membayar tiket untuk pulang, tetapi Puji Tuhan jika pemerintah mau membayar tiket mereka,” beber John.

John memberi contoh lain yang bisa dijadikan rujukan kebijakan. Seperti saat Bupati Paniai pernah memulangkan Masyarakat Paniai dari Nabire ke Paniai, banyak kalangan protes bupati, tetapi setelah tiba diperiksa ternyata aman dan sampai sekarang Paniai masih zona hijau.

John menegaskan bahwa protokol penanganan Covid-19 harus diterapkan dari tingkat atas sampai bawah, seperti contoh di Puskesmas-Puskesmas, seperti pelaksanaan Rapid Test di setiap Puskesmas, sehingga warga yang mau pulang ke kampungnya bisa diperiksa.

[Nabire.Net]

One Response to Prihatin Nasib Warga, Pemerintah Daerah Perlu Pertimbangkan Pembukaan Transportasi Lokal Papua

  1. Nn berkata:

    Semoga suara bapak di dengar oleh pemerintah 🙏

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *