Tiga ribuan aparat akan disiagakan pada HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) tanggal 1 Desember besok. Juru bicara Polda Papua Sulistyo Pujo Hartono mengatakan, mereka akan ditempatkan di daerah rawan seperti Puncak Jaya, Paniai, Jaya Wijaya dan Biak. Menurut Pujo, personelnya akan patroli hingga ke pelosok daerah tersebut.
Kapolda Papua, Irjend Pol Tito Karnavian mengungkapkan bahwa ada pendapat yang salah yang direspon oleh kelompok tertentu yang menginginkan Papua lepas dari NKRI. Isu yang belum jelas kebenarannya langsung ditanggapi serius dengan aksi demontrasi bersifat penyambutan sehingga sejumlah aksi yang dilakukan selama ini dianggap salah kaprah.
Dewan Adat Waropen (DAW) mendesak Gubernur Papua Lukas Enembe untuk segera menyelesaikan batas wilayah antara Waropen dengan Kabupaten Nabire di bagian barat Waropen. Masalah tersebut telah terjadi lama, namun belum pernah dibicarakan antara kedua pimpinan daerah tersebut, hal ini mengakibatkan masyarakat di sekitar yang dikorbankan dan bahkan sering terjadi salah paham masyarakat di perbatasan wilayah tersebut.
DPR Papua menghimbau masyarakat setempat agar tidak melakukan aksi yang melanggar hukum pada 1 Desember, tanggal yang diklaim sebagai hari kemerdekaan Papua Barat.
LSM HAM Amnesti International prihatin terhadap kasus penganiayaan terhadap demonstran yang terlibat dalam aksi protes pro-kemerdekaan di Papua serta intimidasi wartawan yang meliputi aksi tersebut.