Ini Penyebab Lambannya Pekerjaan Perbaikan Jalan Trans Nabire KM 148
Nabire – Ruas jalan di KM 148 jalan Trans Nabire, yang rawan mengalami longsor atau ambles di salah satu tikungan bahu jalan, hingga saat ini masih terus diperbaiki oleh PT. AMP.
Semenjak dilaporkan awal Januari 2020, penanganan jalan ini memang terkesan lamban, namun hal itu bukan tanpa alasan, mengingat ada tingkat kesulitan yang dihadapi pekerja, serta dampak dari pandemi covid-19.
Salah seorang pekerja dari PT. AMP, kepada Nabire.Net Jumat pagi (08/05) mengatakan, pekerjaan ini kemungkinan memakan waktu lama hingga selesai.
Salah satu tingkat kesulitan yang dihadapi pekerja yaitu bukit yang longsor tersebut perlu dibongkar menjorok ke dalam atau bisa dengan sistem terasering sehingga mencegah longsor.
Lebih lanjut pekerja tersebut menyebutkan bahwa setiap hari jumat, mereka hanya bekerjasetengah hari dan istrahat sampai minggu dan kerja kembali hari senin sesuai anjuran dari pemerintah karena dampak dari wabah Virus Corona, padahal sebelumnya mereka bekerja sampai hari sabtu, istrahat hanya di hari minggu sehingga pekerjaaanya bisa lebih cepat selesai.
Sebagai informasi, jalan Trans Nabire KM 148 ini sebelumnya rawan ambruk di salah satu bahu jalannya.
(Baca Juga : Warga Laporkan Jalan Trans Nabire KM 148 Rawan Longsor)
Hal itu tentu akan sangat membahayakan jika terjadi longsor atau kecelakaan di lokasi tersebut, karena setelah bahu jalan langsung terlihat jurang.
[Nabire.Net/Ones Yobee]
Tinggalkan Balasan