Gereja Kemah Injil Kingmi di Tanah Papua Merayakan HUT ke-17 Jemaat Koya Mei Manokwari

Manokwari, Jemaat Koya Mei, bagian dari Gereja Kemah Injil Kingmi di Tanah Papua (GKIP), merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-17 sejak berdirinya jemaat tersebut pada tanggal 13 Juli 2023.

Perayaan tersebut diisi dengan ibadah peringatan yang dipimpin oleh Pendeta Ralin Pahabol, S.Th, dengan tema “Berdiri teguh tengah badai” yang terinspirasi dari kitab Yeremia 33:3 dan 1 Korintus 15:57-58.

Acara peringatan HUT Jemaat Koya Mei ini juga menjadi momen untuk mengucapkan terima kasih kepada Pendeta Ralin Pahabol, S.Th, atas pelayanannya selama 17 tahun di jemaat tersebut. Para hamba Tuhan dari berbagai daerah turut hadir untuk mengikuti kegiatan peringatan ini, dengan harapan bahwa Tuhan akan memberkati mereka dalam tugas dan pelayanan selanjutnya.

Dalam sambutannya, Pendeta Marten Degei, Ketua Badan Pengurus Jemaat (BPJ) dan gembala sidang Jemaat Koya Mei, mengungkapkan bahwa dalam pelayanan selalu ada kesibukan, tantangan, dan badai yang harus dihadapi. Namun, hal tersebut seharusnya menjadi pengujian iman bagi umat dalam menjalankan tugas dan pelayanan. Ia juga menekankan pentingnya melayani Tuhan dengan iman yang tekun dan kuat serta menyerahkan hati dan pikiran kepada-Nya.

Pdt. Marten Degei juga menyoroti bahwa setiap suku, bangsa, dan nama di dunia ini sedang berjuang untuk mencapai keselamatan kekal. Oleh karena itu, penting bagi umat untuk berdiri teguh dan memasuki surga melalui iman kepada Yesus Kristus.

Selain itu, Pendeta Degei juga menekankan pentingnya kerjasama dan komitmen seluruh komisi Badan Pengurus Jemaat serta seluruh anggota jemaat dalam tugas dan pelayanan Tuhan. Ia mengingatkan bahwa kesempatan mencari Tuhan lebih berharga daripada mencari kekayaan dunia yang hanya bersifat sementara.

Pendeta Degei juga mengapresiasi pelayanan Firman yang disampaikan dalam ibadah tersebut, dan menekankan pentingnya umat Tuhan untuk mengambil bagian dalam pelayanan gereja. Ia menyampaikan bahwa Jemaat Koya Mei adalah tempat yang terbuka bagi semua orang, baik laki-laki maupun perempuan, untuk melayani Tuhan. Hal ini dianggap sangat penting bagi masa depan gereja dan bangsa.

Dalam kesempatan tersebut, Yosua Degei, yang mewakili panitia HUT, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pelayanan Firman Tuhan serta kepada para pengacara, penyanyi, pemain musik, dan kontributor lainnya yang telah berpartisipasi dalam pelayanan Tuhan. Ia berharap semangat dan dedikasi umat Tuhan tetap terjaga dan Tuhan Yesus memberkati mereka.

Perayaan HUT ke-17 Jemaat Koya Mei ini juga diisi dengan berbagai kontribusi dan dukungan dari para jemaat, termasuk bantuan barang selama lebih dari satu bulan. Semoga semangat dalam melayani Tuhan tetap terjaga dan Tuhan Yesus memberkati seluruh jemaat Koya Mei.

[Nabire.Net]