Nabire.Net

Nabire – Walaupun pemerintah melalui Kominfo telah mewajibkan para pengguna ponsel untuk meregistrasi Simcardnya, namun hal tersebut tak menyurutkan niat para penipu untuk terus beraksi melalui pesan singkat atau SMS yang isinya penipuan kepada pengguna ponsel.

Beragam modus dilancarkan penipu seperti mengirimkan nomor rekening maupun iming-iming undian berhadiah. Selain itu ada juga yang nyeleneh mengirimkan SMS No Sex & SARA.

Pengalaman yang sama juga banyak dialami warga Nabire, salah satunya seperti yang dialami Ika, warga Kotabaru Nabire.

Ia mengaku sangat terganggu dengan SMS seperti itu. Dikatakan, SMS yang ia terima yaitu SMS yang langsung mencantumkan nomor rekening penipu.

Ika berharap agar sang penipu tersebut segera ditindak, atau paling tidak nomor yang digunakan untuk mengirim SMS Penipuan tersebut segera di blokir, agar tidak lagi disalahgunakan lagi untuk meresahkan masyarakat.

Nabire.Net mencoba menanyakan hal ini kepada salah seorang Staf Telkomsel Nabire, Japi. Dijelaskan Japi, jika warga merasa terganggu, hal tersebut bisa langsung dilaporkan ke Telkomsel baik melalui SMS pengaduan ke 1166 (gratis) dengan Format PENIPUAN#NOMOR TELEPON PENIPU#ISI SMS PENIPUAN

Selain itu, warga juga bisa menghubungi Call Center di 133 (Kartu Halo) dan 188 untuk Simpati, Kartu AS dan Loop.

Cara terakhir melaporkan yakni via Email ke cs@telkomsel.co.id, Mention melalui facebook.com/telkomsel dan Mention melalui twitter di @telkomsel

Nomor yang dilaporkan oleh warga akan langsung diblacklist oleh Telkomsel.

Jika ada dua orang atau lebih yang melaporkan kejahatan mereka, maka nomor yang mereka gunakan akan segera diblokir, atau bahkan pelakunya akan ditindak secara hukum.

[Nabire.Net]