Nabire.Net

(Aksi damai warga Deiyai 26 Agustus 2019)

Dogiyai – Ribuan warga di tiga kabupaten di wilayah tengah Papua masing-masing kabupaten Dogiyai, Paniai dan Deiyai, hari ini (26/08) menggelar aksi unjuk rasa damai mengecam tindakan rasisme yang dialami oleh mahasiswa Papua yang berada di Jawa.

Di kabupaten Deiyai, ribuan massa dari berbagai elemen melakukan aksi long march menuju titik kumpul di lapangan Thomas Adii Waghete.

Dari lapangan Thomas Adii warga menuju ke Kantor Bupati Deiyai untuk menyampaikan aspirasinya. Massa ditemui oleh Wakil Bupati Deiyai, Hengki Pigai dan sejumlah anggota DPRD Deiyai.

Massa dalam orasinya menuntut agar kasus rasis yang dialami mahasiswa Papua dituntaskan segera. Selain itu massa juga meminta agar Papua bisa lepas dari Indonesia.

Dalam aksi ini, massa bahkan mengibarkan bendera Bintang Kejora di Kantor Bupati Deiyai selama beberapa jam. Aksi sendiri berjalan aman dan tertib hingga selesai.

Untuk memastikan situasi di kabupaten Deiyai, Nabire.Net mencoba menghubungi Dandim 1705/Paniai, Letkol Inf Jimmy Sitinjak melalui pesan singkat senin malam.

Kepada Nabire.Net Dandim menegaskan bahwa situasi di Deiyai selama aksi berlangsung hingga selesai aman dan kondusif.

[Nabire.Net]