Sempat Absen 4 Tahun, Koordinator Pengawas Dinas Pendidikan Nabire Ini Kembali Tampil Sebagai Finalis Lomba Karya Tulis Tingkat Nasional 2018

Direktorat Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI,  menyelenggarakan Lomba Best Practices Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Widyaiswara yang bertempat di Hotel Swiss-Belresidences, Kalibata, Jakarta Selatan.

Lomba karya tulis ini dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 4 s/d 8 Mei 2018, serta diikuti oleh 29 Kepala Sekolah SD, 24 Kepala Sekolah SMP, 24 Kepala Sekolah SMA, 16 pengawas SD, 19 pengawas SMP, 16 pengawas SMA dan 10 pengawas SMK dari seluruh penjuru Indonesia.

Dari kabupaten Nabire, lomba ini diwakili oleh Koordinator Pengawas SMK, Dinas Pendidikan, Ir Ruth Widianti M.Pd. Ir Ruth Widianti sendiri lolos ke tingkat nasional mewakili Provinsi Papua.

Di lomba ini, judul karya tulis yang diusung oleh Ir. Ruth Widianti yaitu “Strategi Penumbuhan Budaya Literasi Guru SMK kabupaten Nabire”.

Namun dirinya belum berhasil tampil sebagai juara, dan gagal mengulang prestasi yang sama seperti yang diraihnya di tahun 2014.

“Saya sangat berharap guru-guru di Nabire banyak yang berprestasi di luar Nabire, kalau perlu hingga tingkat nasional tau internasional”, kata Ruth Widianti kepada Nabire.Net.

Mengomentari keikutsertaannya dalam Lomba Best Practices ini, Ruth Widianti mengatakan bahwa dirinya sempat absen 4 tahun dalam lomba ini.

Dikatakan, lomba yang diikutinya ini dapat menumbuhkan budaya literasi para tenaga pendidik, dan bisa menghilangkan budaya plagiaris yang seringkali dilakukan para guru ketika ingin naik pangkat. Standar karya adalah 30% similaritasnya.

Ajang ini bagi Ruth Wdianti merupakan kali ketiga keikutsertaannya. Dari 3 kali keikutsertaannya, 2 kali ia menjadi finalis di tahun ini dan 2013, dan tampil sebagai juara di tahun 2014. Sementara di lomba KTI Online tahun 2016, dirinya berhasil menjadi juara IV.

Ir. Ruth Widianti berniat untuk ikut serta dalam lomba penulisan karya ilmiah dalam rangka hari guru sedunia pada bulan September 2018 nanti, dimana kegiatan tersebut merupakan kerjasama Kementerian Pendidikan dengan Universiti Of Technology Sidney, Australia.

[Nabire.Net]



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *