Nabire.Net

Kasus kejahatan di Nabire dari tahun ke tahun semakin meningkat dengan jenis kejahatan yang semakin meluas dan beragam. Salah satunya kasus penjambretan atau begal.

Para pelaku begal tersebut bahkan mulai berani melukai korbannya, dan tidak memilih waktu dan tempat kejadian, begitu ada kesempatan, mereka akan melakukan aksinya.

Situasi di kota Nabire sendiri saat ini mulai tidak aman dengan kejadian-kejadian seperti ini, oleh karena itu warga Nabire mulai resah dan meminta pihak keamanan agar segera bertindak tanpa menunggu harus ada kejadian terlebih dahulu.

Seperti yang diutarakan Ika, warga Nabire, kepada Nabire.Net Jumat (20/07). Dirinya meminta agar pihak kepolisian untuk segera bertindak, karena kasus penjambretan sudah sering terjadi dan sangat meresahkan warga Nabire.

“Nabire sudah mengerikan, tingkat kejahatan semakin tinggi, seharusnya pihak kepolisian tidak menunggu sampai kasusnya marak, tetapi harus segera bertindak karena memang kasus ini sedang marak terjadi dan menakutkan warga Nabire, khususnya kaum perempuan”, keluhnya.

Oleh karena itu, Ika berharap agar pihak kepolisian rajin melakukan patroli dan pengawasan di jalan, menempatkan anggotanya di daerah-daerah yang rawan kejahatan, dan segera melakukan tindakan represif dan menjatuhi hukuman yang berat kepada pelaku jambret.

Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir, terjadi 2 aksi begal yaitu di Girimulyo dan Kampung Harapan Nabire, dan korban adalah pasangan suami istri. Sadisnya, para korban diancam dengan senjata tajam, bahkan ada korban yang terluka.

(Baca Juga : HP Dijambret Di Girimulyo, Korban Sempat Lacak Pelaku Berada Di Sekitar Girimulyo Dan Karang Tumaritis Menggunakan Aplikasi)

(Baca Juga : Sadis, 2 Pelaku Jambret Di Perempatan Gereja Sion Kampung Harapan Nabire Lukai Korbannya Dan Bawa Lari Tas Berisi Uang)

Selain aksi jambret, juga ada aksi pelecehan seksual di tempat umum dengan meremas pantat kaum perempuan. Dan hal ini sangat mengkhawatirkan.

(Baca Juga : Jadi Korban Remas Pantat Di Jalan Merdeka Nabire, S Minta Kaum Perempuan Di Nabire Lebih Berhati-Hati)

Terkait aksi-aksi ini, Kasat Reskrim Polres Nabire, AKP Komang Yustrio W. K S.Ik menjelaskan bahwa jika ada kejadian seperti ini, diharapkan agar korban segera melaporkan hal tersebut ke Polisi.

Dikatakan Kasat Reskrim, untuk saat ini, pihaknya masih rutin melakukan patroli di Nabire.

“Kami akan analisa dulu apakah kejadian ini sering terjadi atau tidak, kalau sering terjadi, kami akan lakukan upaya preventif berupa himbauan dan patroli pada jam dan tempat tertentu, selain juga penindakan represif prioritas kasus”, tutup Kasat Reskrim Polres Nabire, AKP Komang Yustrio W. K S.Ik.

[Nabire.Net]