Jaringan Telkomsel Masih Belum Bisa Memuaskan Pelanggan Di Nabire

123

Jaringan Telkomsel di Nabire tidak seindah iklannya. Jika diklaim bahwa suara jernih menggunakan jaringan Telkomsel, itu tidak berlaku bagi semua orang yang ada di Nabire. Di sejumlah titik yang notabene masih di wilayah perkotaan saja, pelanggan sering kali dibuat kecewa. Pasalnya, untuk melakukan panggilan telepon saja susah nyambung. Tak hanya itu, untuk mengirim SMS pun sering kali pelanggan kewalahan. Pasalnya SMS tak cukup dikirim sekali langsung terkirim. Pelanggan harus berulang kali mengirim barulah SMS terkirim.

“Melakukan sambungan telepon harus ulang-ulang baru bisa nyambung. Setelah nyambung ternyata kualitas suara tidak baik. Sering suara penelepon terputus-putus sehingga komunikasi tidak lancar. Bahkan, ada kalanya ketika telepon tersambung, yang terdengar bukan suara manusia, tapi bunyi seperti radio rusak, kresek-kresek begitu,” ujar salah seorang pelanggan Telkomsel yang tinggal di bilangan dalam Kota Nabire.

Tak hanya itu. Ketidaknyamanan pelanggan pun kerap kali terjadi. Banyak pesan pendek (SMS) yang tidak jelas juntrungannya masuk ke HP pelanggan Telkomsel. Yang paling sering adalah SMS menawarkan jasa untuk bisa menang Togel, juga masih banyak jenis SMS lainnya yang intinya berjualan jasa, barang, bahkan ada SMS menyesatkan hingga yang menjurus tindak penipuan.

Kondisi seperti ini merupakan kondisi yang sangat tidak mengenakkan bagi pelanggan. Yang menjadi pertanyaan, masuknya pesan pendek ini atas ijin siapa ? Apakah kondisi seperti ini tidak bisa diblokir oleh pihak Telkomsel, karena ini sangat menangganggu dan sudah banyak yang menjadi korban penipuan.

“Ini bukan mengada-ada, ada satu orang tua yang mengeluh karena dirinya terganggu istirahatnya ketika pesan masuk bertubi-tubi ketika dirinya sedang terlelap dini hari. Karena dipikir ada informasi penting dari sanak saudara, dirinya terpaksa bangun untuk mengecek hanphonenya. Setelah dicek ternyata SMS yang masuk itu tawaran pasang Togel,” tuturnya.

Dirinya berharap pihak Telkomsel Nabire bisa meningkatkan kualitas pelayanannya. Keluhan-keluhan yang dihadapi pelanggan diharapkan mendapat respon cepat Telkomsel untuk segera menanganinya.

“Ini kondisi yang sangat tidak mengenakkan bagi pelanggan seperti saya. Telepon tanpa kabel yang predikatnya sebagai alat komunikasi efektif, tapi kalau kondisinya seperti ini, ya sama saja tidak efektif. Tahun 90-an saya sudah berlangganan Telkomsel, waktu itu kita mau telepon dan SMS nyaman-nyaman saja, tapi sekarang dia pu susah apa e… Memang sekarang pelanggan bertambah banyak, tapi konsekuensinya kan juga harus ditingkatkan kualitas pelayanannya. Telkomsel, sa tunggu ko pu kualitas suara yang jernih macam yang diiklan-iklan,” tuturnya.

(Papuaposnabire)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *