Ibadah Minggu Pagi, 29 Juli 2018 Di GKI Is Kijne Wadio Sekaligus Perpisahan Pdt. Mariani L.S Tambunan S.Th Dengan Jemaat

Bertempat di Gereja GKI Ishak Semuel Kijne Wadio, Distrik Nabire Barat, telah dilaksanakan Ibadah Minggu Pagi, 29 Juli 2018.

Ibadah tersebut dipimpin oleh pelayan firman Pdt. Mariani L.S Tambunan S.Th, sedangkan pembacaan firman Tuhan terangkat dari Kitab Yeremia 13:1-11 dengan tema ‘Ikat Pinggang Yang Menjadi Lapuk’.

Dalam renungannya, Pdt. Mariani menegaskan, melalui ikat pinggang yang lapuk, TUHAN ingin menunjukkan bahwa hidup bangsa Israel & Yehuda pada jaman itu sama seperti ikat pinggang yang lapuk dan tak berguna, karena telah menjadi congkak dan sombong.

Untuk menangkalnya, diperlukan Firman Tuhan yang membuat kita tetap rendah hati dan beribadah hanya kepada Allah. Dengan demikian kita akan menjadi seperti ikat pinggang yang tetap melekat pada pinggang seseorang.

Jika kita mau dikoreksi Firman dan mengakui segala dosa dan kekurangan, maka Tuhan akan menyucikan dan mengampuni serta memulihkan keadaan kita.

Janganlah menjadi ikat pinggang yang lapuk, melainkan jadilah pelayan Tuhan yang setia, seperti ikat pinggang yang baik.

Ibadah ini juga ditandai dengan perpisahan antara Pdt. Mariani Tambunan S.Th dengan jemaat GKI Is Kijne Wadio karena pada tanggal 12 Agustus 2018 dirinya akan pindah dari Nabire.

[Nabire.Net]