Golput Diharapkan Menurun Di Pemilu 2014

1

Pentingnya wakil rakyat atau anggota DPR bukan hanya di daerah, namun juga di pusat alias DPR RI. Oleh karena itu rakyat harus proaktif, berperan serta dan ikut ambil bagian dalam memberikan hak suaranya di TPS pada Pemilu Legislatif 9 April 2014 guna mendorong wakilnya untuk duduk di DPR RI.

Hal demikian diungkapkan anggota DPR RI, H. Jamaludin Jafar, SH.,MH, seusai mengikuti acara pelantikan Pengurus KKDB Kabupaten Nabire dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu lalu (22/2) di Guest House.

“Mengaca dari angka golput atau tingkat kegagalan partisipasi masyarakat pada Pemilu sebelumya, yakni pada Pemilu 2004 mencapai 38 % dan Pemilu 2009 menurun menjadi 26 %. Diharapkan pada Pemilu 2014 ini tingkat partisipasi masyarakat mencapai 85 %, dan angka golput menurun menjadi 15 %,” artinya semakin hari partisipasi masyarakat semakin meningkat,” ungkapnya.

Oleh karena itu, di Pemilu 2014, diharapkan rakyat mempergunakan hak pilihnya dan rakyat harus melihat siapa wakilnya.

“Rakyat juga harus melihat wakilnya sebelum menentukan pilihan. Di negara maju ada istilah mapan dulu sebelum memimpin dan jangan memimpin dulu lalu mapan karena arahnya pada korupsi, namun jangan menyahlakan 100 % saat DPR menggunakan hal itu karena saat melakukan pendekatan kepada rakyat memakai ongkos/biaya yang besar,” tuturnya.

“Dari pengalaman itulah, kita di DPR sedang menggodok bagaimana Bupati tidak lagi dipilih secara langsung oleh rakyat karena melihat penghasilannya. Sekarang ini sudah ada 200 lebih Bupati yang masuk penjara karena kasus korupsi,” imbuhnya.

“Memilih wakilnya harus dilihat juga integritasnya, dilihat kemapananya. Bila hanya mencari penghidupan di DPR lebih baik tidak usah dipilih. Ke DPR jangan hanya mencari duit tetapi harus dipresentasikan secara matang.Ini banyak tidak disadari oleh para Caleg, ke DPR hanya mencari uang sebanyak-banyaknya,” ujarnya.

Dalam acara Pelantikan dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu, Anggota DPR RI, Jamaludin Jafar memberikan bantuan berupa Wireless. Menurutnya, bantuan yang diberikan bukan hanya untuk KKDB saja tetapi juga untuk tempat ibadah seperti masjid dan gereja.

(Papuaposnabire)

One Response to Golput Diharapkan Menurun Di Pemilu 2014

  1. pamer berkata:

    Golput itu paling ideal daripada memboikot. Dulu Gusdur juga menyatakan agar warga muslim NU agar Golput. Maka saat ini rakyat nabire dan dan warga papua umumnya agar kita Golput aja. Caranya ya..tidak usah ke TPS, ambil nelon, pukat, parang tombak ke laut atau ke kebun mencari. tidak usah ambil pusing dengan pemilu. itu bukan barang kita. kita ini sedang berjuang untuk papua meredeka maka yang namanya pemilu itu indonesia punya barang yang mo pake jajah kita trus. sekali lagi kita GOLPUT rame-rame yukkk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *