Awal 2019 Terjadi 4 Kasus Lakalantas Di Nabire, 3 Orang Meninggal. Warga Harus Jaga Keselamatan Saat Berkendara

Nabire – Jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di awal tahun 2019, periode bulan Januari dan Februari dalam catatan Nabire.Net sudah terjadi sebanyak empat kali. Empat kasus lakalantas tersebut melibatkan 12 orang, dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 3 orang.

Kecelakaan pertama terjadi pada tanggal 20 Januari 2019, melibatkan 3 orang di jalan Sarera, Kampung Bumi Mulia Distrik Wanggar.  Kecelakaan tersebut tak tanggung-tanggung melibatkan empat kendaraan yakni mobil Hilux dan Suzuki Carry serta motor Yamaha Byson dan RX-King. Pengendara sepeda motor atas nama Yanuarius Tebai meninggal.

(Baca Juga : Buntut Lakalantas, Warga Palang Jalan Di SPC Wanggar Nabire, Namun Palang Sudah Kembali Dibuka)

Kecelakaan selanjutnya terjadi pada tanggal 3 Februari 2019 dan merupakan kecelakaan tunggal yang melibatkan mobil jenis Inova yang menabrak tugu tinggal landas Jalan Merdeka Nabire. Pelaku sendiri sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian.

(Baca Juga : Tabrak Tugu Roket, Pengemudi Inova Masih Dalam Penyelidikan)

Kemudian 2 hari berselang (05/02), kecelakaan kembali terjadi di Kampung Bumi Raya SP1, Distrik Nabire Barat. Kecelakaan tersebut melibatkan dua sepeda motor masing-masing Yamaha Fiz-R dan Yamaha Jupiter tanpa nomor polisi, melibatkan 3 orang warga. 1 diantaranya atas nama Ricky meninggal dunia.

(Baca Juga : Motor Tabrak Motor Di Bumi Raya Nabire, 1 Orang Meninggal, 2 Luka-Luka)

Sedangkan kecelakaan terakhir terjadi pada sabtu malam (09/02) di Jalan Sarera Bumi Raya SP1, Distrik Nabire Barat, tepatnya di depan Rumah Makan Selera Alam, sekitar pukul 19.37 Wit. Laka ini melibatkan 3 motor dengan jumlah korban 5 orang. 1 diantaranya meninggal dunia atas nama Simply Golung.

(Baca Juga : Yamaha Vega Tabrak Vixion Dan Revo Di Sarera Bumi Raya Nabire, 1 Meninggal, 4 Luka-Luka)

Rentetan kasus lakalantas di awal tahun 2019 ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keselamatan saat berkendara di jalan.

Tingkat kesadaran berlalu lintas di kabupaten Nabire memang masih rendah, hal itu terlihat dengan masih banyaknya warga yang berkendara tanpa menggunakan helm, mengendarai kendaraan dalam keadaan terpengaruh alkohol, tidak mematuhi peraturan lalu lintas seperti lampu merah, kebut-kebutan di jalan dan masih banyak lainnya.

Dengan perilaku seperti itu secara tidak langsung warga telah membahayakan keselamatan dirinya sendiri serta orang lain di jalan.

Warga yang saat berkendara tidak menggunakan helm, berkendara dalam pengaruh miras, ngebut di jalan, tidak memiliki kelengkapan kendaraan serta surat-surat yang lengkap, tidak berhak untuk beralasan macam-macam guna membenarkan kesalahan yang dilakukannya.

Sudah seharusnya warga menjaga keselamatan dirinya sendiri dengan menggunakan helm saat berkendara, tidak terpengaruh miras, memiliki kelengkapaan kendaraan dan surat-surat kendaraan yang lengkap, tidak membawa penumpang atau barang yang melebihi kapasitas motor dan lain sebagainya.

Kepolisian Resor Nabire melalui jajaran Satlantas terus berupaya menekan angka lakalantas baik melalui razia maupun sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat.

Kasat Lantas Polres Nabire, Iptu Suhardi Syahailatua S.Sos kepada Nabire.Net mengatakan, pihaknya tak henti-hentinya menghimbau kepada warga Nabire untuk senantiasa menjaga keselamatan dalam berlalu lintas, baik menggunakan helm dan kelengkapan standar kendaraan, serta tidak lupa melengkapi surat-surat kendaraan, dan tidak berkendara dalam keadaan mengantuk, atau terpengaruh minuman keras.

Pihaknya juga akan melaksanakan Millenial Road Safety Festival pada tanggal 23 Februari 2019 mendatang, dengan harapan dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya, terlebih khusus bagi warga Nabire serta generasi millenial.

Mari warga Nabire, jaga dan utamakan keselamatan kita saat berkendara di jalan, karena keluarga kita senantiasa menanti kita tiba dengan selamat di rumah.

[Nabire.Net]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *